Indonesia Intervensi 3 Isu Prioritas Presidensi G20 India, Apa Saja?

Tiga isu juga perlu dilakukan dengan komprehensif

Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengungkapkan, Indonesia mengapresiasi tiga isu prioritas usulan Presidensi G20 India. Hal itu dibahas dalam pertemuan Menteri Ekonomi Digital Negara Anggota G20.

Tiga isu tersebut adalah Digital Public Infrastructure (DPI) for Digital Inclusion and Innovation, Building Safety, Security, Resilience and Trust in the Digital Economy, dan Digital Skilling for Building a Global Future Ready Workforce.

Budi Arie turut menekankan pendekatan fleksibilitas untuk isu implementasi DPI dan peningkatan keamanan digital, serta keterampilan digital. Hal ini juga perlu dilakukan secara komprehensif.

"Sebagai delegasi sekaligus Anggota Troika, Indonesia menyampaikan intervensi terhadap masing-masing isu prioritas," kata dia dalam Digital Economy Minister Meeting (DEMM) Digital Economy Working Group (DEWG) G20 di Taj West End, Bengaluru, India, dilansir Senin (21/8/2023).

1. Implementasi pengembangan DPI sesuai kondisi ekonomi

Indonesia Intervensi 3 Isu Prioritas Presidensi G20 India, Apa Saja?Negara maju melalui Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) menggelontorkan dana Rp9.373 triliun untuk pembangunan infrastruktur di negara berkembang dan negara miskin. (dok. Media Center G20)

Dalam isu prioritas pertama, Indonesia menyampaikan masukan mengenai ruang fleksibilitas bagi setiap negara untuk mengembangkan DPI sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan tingkat perkembangan ekonomi masing-masing.

"Indonesia juga mendorong pemanfaatan DPI yang difokuskan di dalam negeri, tanpa menutup kemungkinan untuk mengembangkan DPI yang bersifat lintas negara," kata Budi Arie.

2. Keamanan digital jadi komponen penting ekonomi digital

Indonesia Intervensi 3 Isu Prioritas Presidensi G20 India, Apa Saja?ilustrasi media sosial (IDN Times/Aditya Pratama)

Berkaitan dengan isu prioritas kedua, Indonesia, kata dia, menyadari keamanan jadi komponen penting dalam pengembangan ekonomi digital. Budi Arie menyatakan isu ini juga dibahas dalam Presidensi G20 Indonesia 2022.

"Indonesia mengumpulkan praktik dari banyak Anggota G20 mengenai keamanan digital yang menjadi faktor kunci dalam mendukung kelangsungan bisnis, terutama bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Selain itu, isu yang krusial bagi Indonesia adalah pelindungan untuk anak dalam ruang digital," katanya.

3. Lakukan perbandingan kecakapan digital antarnegara

Indonesia Intervensi 3 Isu Prioritas Presidensi G20 India, Apa Saja?Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tiba di lokasi KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Selasa (15/11/2022). (ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Akbar Nugroho Gumay)

Sementara dari isu ketiga, Budi Arie menyatakan Indonesia menyambut baik usulan Presidensi India untuk lakukan perbandingan kecakapan digital antarnegara. Menurutnya, Indonesia berkomitmen untuk melaksanakan program pengembangan kecakapan digital secara komprehensif.

"Seluruh program penyiapan SDM digital dilakukan dengan berkolaborasi bersama berbagai pemangku kepentingan dari akademisi, pelaku industri, organisasi masyarakat sipil, serta instansi pemerintah terkait," katanya.

Baca Juga: Indonesia Komitmen Bantu Atasi 3 Isu Prioritas di Presidensi G20 India

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya