Jakarta, IDN Times - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengangkat Francois Bayrou sebagai Perdana Menteri pada Jumat (13/12/2024). Bayrou merupakan pemimpin partai tengah MoDem sekaligus sekutu dekat Macron sejak 2017.
Pengangkatan ini terjadi sepekan setelah Michel Barnier digulingkan melalui mosi tidak percaya parlemen. Bayrou menjadi perdana menteri keempat Prancis sepanjang 2024, rekor terbanyak sejak era Republik Kelima.
Proses pengangkatan Bayrou sempat diwarnai ketegangan. Macron bahkan mempersingkat kunjungannya ke Polandia demi menyelesaikan krisis politik ini. Melansir New York Times, Bayrou yang berusia 73 tahun pernah tiga kali mencalonkan diri sebagai presiden sebelum mendukung Macron.