Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
twitter.com/buzzort

Florida, IDN Times - Mantan kepala perbendaharaan Venezuela, Alejandro Andrade, divonis 10 tahun penjara karena kasus suap yang diterimanya dengan jumlah mencapai 1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 14,5 triliun. Ia adalah orang dekat sekaligus mantan pengawal dari Presiden Venezuela terdahulu, Hugo Chavez. Bagaimana awal ceritanya?

1. Saat ini, ia tinggal di Florida beserta aset-aset mewah yang dimilikinya

twitter.com/ecodc7102

Dilansir dari BBC, pengadilan di Amerika Serikat menjatuhkan vonis 10 tahun penjara terhadap mantan kepala perbendaharaan Venezuela, Alejandro Andrade. Ia diduga menerima suap sebesar 1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 14,5 triliun dan saat ini telah tinggal di Florida bersama aset-aset mewah yang dimilikinya. Aset-aset tersebut diantaranya rumah mewah, jet pribadi, armada kendaraan mewah, serta 17 ekor kuda pacuan beserta lahan pacuan kuda. 

Kabarnya dia akan dipenjara pada tahun depan. Ia telah diduga melakukan penjualan akses ke pertukaran mata uang asing yang menguntungkan pemerintah Venezuela sebelum dan sesudah kematian Hugo Chavez pada tahun 2013 lalu dengan memperkaya dirinya sendiri serta lingkungan elit pejabat sekitarnya dan pengusaha terkemuka.

2. Alasan diberikannya hukuman paling maksimum terhadap Andrade

Editorial Team

Tonton lebih seru di