Profil Calon Presiden Amerika Serikat Ron DeSantis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nama Gubernur Florida, Ron DeSantis belakangan ramai jadi perbincangan. Ini menyusul pengumuman resmi DeSantis yang menyatakan diri akan maju sebagai calon presiden Amerika Serikat.
"Saya maju sebagai presiden untuk memimpin kembalinya Amerika kita yang hebat," kata DeSantis dalam video yang dibagikannya di Twitter (@RonDeSantis) pada Kamis (25/5/2023) lalu.
Berikut sedikit profil dari Ron DeSantis.
1. Biodata singkat Ron DeSantis
Melansir dari laman resmi National Governors Association, berikut sedikit biodata dari Ron DeSantis:
Tanggal lahir: 14 September 1978
Tempat lahir: Florida
Partai: Republican
Pendidikan terakhir: Universitas Yale dan Havard Law School
Pelayanan militer: Angkatan laut Amerika Serikat
Masa jabatan: 8 Januari 2019 - 3 Januari 2023 dan 3 Januari 2023 - saat ini
Pasangan: Casey DeSantis
Baca Juga: Amerika Serikat Targetkan 4 Anak Bandar Narkoba El Chapo
2. DeSantis sempat dikerahkan ke Irak
Editor’s picks
Melansir dari The Guardian, DeSantis sempat ditempatkan ke Irak. Pada 2006 lalu, DeSantis yang kala itu berstatus korps advokat hakim jendral di Angkatan Laut Amerika Serikat ditempatkan di pusat penahanan di Teluk Guantanamo.
Pada 2007, DeSantis dikerahkan ke Irak dan menjabat sebagai penasehat hukum untuk Seal Team One. Dari sana dia dianugerahi medali bintang perunggu dan medali kampanye Irak.
3. Agresif soal aturan COVID-19
Sepanjang masa pandemik COVID-19, DeSantis menjadi salah satu tokoh nasional karena langkah agresifnya seperti menolak vaksin COVID-19.
Pada 2021 lalu, saat lonjakan kasus COVID-19 terjadi di Florida, DeSantis malah menyebutnya sebagai lonjakan "musiman". Awal tahun ini, DeSantis bahkan mengumumkan proposal untuk secara permanen melarang mandat COVID-19 di negara bagian tersebut.
Atas sikapnya ini, sang gubernur mendapat banyak julukan secara daring. Mulai dari "Pied Piper", "Deathsantis", hingga "DeSatan."
Baca Juga: Rival Donald Trump Maju Pilpres AS di 2024
Baca Juga: Joe Biden Batalkan Kunjungan ke Australia dan Papua Nugini