Jakarta, IDN Times - Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum mengatakan bahwa negaranya tidak akan memperbaiki hubungan dengan Ekuador setelah terpilihnya calon petahana, Daniel Noboa, sebagai presiden periode 2025-2029.
Melansir The Rio Times, menurutnya Noboa bertanggung jawab atas invasi di Kantor Kedutaan Besar Meksiko di Quito untuk menangkap mantan Wakil Presiden Ekuador, Jorge Glas. Sheinbaum menyebut, Ekuador melanggar perjanjian internasional untuk melindungi misi diplomatik di negaranya.
Pada Februari 2025, Ekuador menetapkan tarif pajak sebesar 27 persen untuk barang impor asal Meksiko. Noboa mengklaim bahwa tarif tersebut berfungsi untuk menyeimbangkan harga barang dan produsen di Ekuador.