Menlu Singapura Menghadap Jokowi Sebelum Kunjungan PM Lee

26 Apr 2024, 11:03 WIB

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan, menghadap Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Jumat (26/4/2024) pagi. Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menjelaskan kedatangan Vivian bertemu Jokowi bertujuan untuk persiapan kunjungan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hasien Loong ke Indonesia.

"Nah, inti dari pertemuan baik dengan saya maupun dengan kunjungan kehormatan kepada Bapak Presiden adalah untuk persiapan kunjungan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, ke Indonesia pada Senin (29/4/2024) dalam rangka Leaders Retreat sebagaimana teman-teman tahu, bahwa setiap tahun kita melakukan Leader’s Retreats secara bergantian dan tahun ini adalah tahun di mana Indonesia menjadi tuan rumah," ujar Retno usai di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (26/4/2024).

1. Indonesia akan jadi negara terakhir dikunjungi oleh Lee sebelum mengakhiri jabatan

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Retno mengatakan, berdasarkan informasi dari Vivian, Indonesia akan menjadi negara terakhir kunjungan kenegaraan Lee Hsien sebelum mengakhiri jabatannya sebagai PM Singapura.

"Menlu Vivian tadi mengatakan, bahwa kunjungan PM Lee ke Indonesia merupakan satu dari kunjungan yang paling terakhir sebelum beliau menyerahkan pemerintahan kepada PM yang baru," kata dia.

2. Menunjukkan pentingnya hubungan kerja sama Indonesia dan Singapura

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Retno menyampaikan, dengan Indonesia menjadi negara terakhir yang dikunjungi menunjukkan hubungan RI dan Singapura sangat penting.

"Dan ini menunjukkan pentingnya hubungan bilateral antara singapura dengan Indonesia," ucap Retno.

3. Retno beberkan inti pertemuan dalam Leader's Retreats

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, Retno membeberkan inti pertemuan Leader's Retreat. Menurutnya, Lee akan menyampaikan kilas balik 10 tahun kerja sama dengan Indonesia selama menjadi PM Singapura.

"Dari bahasa yang disampaikan adalah Just Celebrated the Relation, tetapi pada saat yang sama adalah untuk memberikan atau memastikan kerja sama makin baik kontinuitas akan ada. Jadi, selain selebrasi juga akan memberikan sinyal adanya kontinuitas sudah baiknya hubungan antara kedua negara," ujar Retno.