Seoul, IDN Times - Menlu Tiongkok Wang Yi melakukan kunjungan ke Korea Selatan dan bertemu dengan Menlu Kang Kyung-wha dan Presiden Moon Jae-in.
Pertemuan di Seoul tersebut berlangsung di hari Kamis (26/11) kedua belah pihak membahas berbagai kerja sama, termasuk membahas kunjungan Presiden Xi Jinping ke Korea Selatan, sebelum mengunjungi Korea Selatan Wang Yi terlebih dahulu mengunjungi Jepang, melansir dari Reuters.
Melansir dari Channel News Asia, kunjungan Wang Yi ke Korea Selatan membahas berbagai hal yaitu mengenai, Korea Utara, virus korona dan pemerintahan Amerika yang akan dipimpin presiden terpilih Joe Biden.
Selain itu Wang Yi dan Menlu Korea Selatan Kang Kyung-wha juga membahas mengenai kunjungan Presiden Xi Jinping yang tertunda di tahun ini akibat virus corona. Setelah pembahan keduanya sepakat dalam kunjungan Presiden Xi Jinping.
"Kedua belah pihak sepakat untuk berkomunikasi secara aktif agar situasi COVID-19 stabil dan tercipta kondisi untuk kunjungan Presiden Xi." Peryataan kementerian luar negeri Korea Selatan, yang dilansir dari Reuters.
Dalam pertemuan terpisah di hari Kamis, Wang Yi juga bertemu dengan Presiden Moon Jae-in. Keduanya membahas mengenai perdamaian di semenanjung Korea.
Melansir dari Reuters, Tiongkok dan Korea Selatan diketahui memiliki hubungan kurang baik, namun dalam beberapa tahun terakhir kedua negara memiliki kesamaan dalam kerja sama di bidang ekonomi, yang keduanya juga memiliki kekhawatiran tentang pengembangan senjata nuklir Korea Utara.
Tiongkok telah memprotes pemasangan rudal Amerika di Korea Selatan pada 2017. Pihak Amerika dan Korea Selatan mengatakan rudal tersebut untuk melawan ancaman rudal yang dimiliki Korea Utara, namun pihak Tiongkok juga terganggu dengan adanya rudal.
Pihak Amerika telah berharap bahwa Korea Utara akan menghentikan pengembangan senjata nuklir dengan imbalan Amerika mencabut sanksi, tetapi pembicaraan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah terhenti.
Mengutip dari Channel News Asia, Wang Yi menjadi diplomat senior tinggi Tiongkok kedua yang berkunjung ke Korea Selatan sejak adanya COVID-19. Pejabat senior sebelumnya yang berkunjung adalah Yang Jiechi, yang merupakan anggota Politburo Partai Komunis pada Agustus.
Sebelum ke Seoul, Wang Yi berkunjung ke Jepang selama dua hari, Selasa dan Rabu.
Di hari Selasa bertemu dengan Menlu Jepang Toshimitsu Motegi yang keduanya setuju untuk bekerja sama dalam perdagangan dan memerangi virus korona, tetapi mengenai sengketa wilayah, termasuk di pulau Senkaku, yang juga dikenal di China sebagai Diaoyutai kedua pihak tetap mempertahankan pendirian masing-masing, dilansir dari Al Jazeera.
Menlu Jepang ingin Tiongkok lebih terbuka tentang kebijakannya tentang Etnis Uighur yang ditahan di kamp-kamp, yang menurut Tiongkok tempat tersebut merupakan kamp pendidikan Kejuruan.
Masih melansir dari Al Jazeera, Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Katsunobu Kato pada hari Rabu pagi bertemu Wang Yi selama 30 menit, ia menegaskan bahwa Jepang yang sekarang dipimpin Suga tetap akan mempertahankan hubungan yang stabil. Kato juga menyinggung mengenai aktivitas Laut Tiongkok Timur dan Hong Kong.
Wang kemudian bertemu dengan Perdana Menteri Yoshihide Suga, yang ingin menyeimbangkan hubungan ekonomi Jepang yang dalam dengan Tiongkok dan juga mengenai perselisihan di Senkaku atau Diaoyutai.
Untuk mengurangi pengaruh Tiongkok, Jepang telah menjalin kerja sama dengan Australia dan memilih Vietnam dan Indonesia dalam kunjungan luar negeri pertamanya.