Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pesawat milik maskapai Air Moldova. (instagram.com/airmoldova_official)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Moldova melarang maskapai pelat merah, Air Moldova, terbang ke Rusia pada Sabtu (10/9/2022). Pemblokiran itu dilakukan setelah perusahaan milik negara itu memutuskan kembali mengoperasikan penerbangan dari Chisinau ke Moskow. 

Keputusan Moldova ini dilakukan di tengah memanasnya hubungan Moldova-Rusia setelah perang Rusia-Ukraina berkecamuk. Pasalnya, kedua negara terus bersitegang soal pandangan eksistensi tentara penjaga perdamaian Rusia di Transnistria. 

1. Pemerintah sebut pembukaan rute ke Rusia adalah kabar bohong

Pernyataan di atas diungkapkan oleh Menteri Infrastruktur dan Pembangunan Regional, Andrei Spînu. Bahkan, ia menyebut keputusan Air Moldova kembali membuka penerbangan ke Rusia adalah bentuk tidak bertanggung jawab. 

"Kami percaya bahwa penerbangan adalah hal yang berisiko dan saya mengatakan kepada masyarakat agar tidak dibodohi oleh pengumuman tersebut, karena ini masih belum jelas" tutur Spinu dalam acara di saluran televisi Moldova 1, dilansir RFE/RL.

Sementara itu, Presiden Parlemen Igor Grosu menyebut, pengumuman dari Air Moldova adalah kebohongan. Ia juga menyebut orang di balik pernyataan tersebut ingin mengacaukan situasi di Moldova. 

"Ini adalah kebohongan kepada publik seperti lainnya yang bermaksud meningkatkan tensi. Ini adalah alat untuk memanipulasi dan menyimpangkan perusahaan yang dimiliki oleh sejumlah orang" paparnya. 

2. Warga Moldova desak Air Moldova buka rute ke Rusia

Editorial Team

Tonton lebih seru di