Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/Ömer Yıldız

Intinya sih...

  • Norwegia, Irlandia, dan Spanyol akan mengakui Palestina sebagai negara pada 28 Mei.
  • Israel menarik duta besarnya dari Oslo dan Dublin sebagai respons terhadap pengumuman ini.
  • Keputusan ini diharapkan membantu penyelesaian konflik Israel-Palestina melalui solusi dua negara.

Jakarta, IDN Times - Negara-negara Eropa yakni Norwegia, Irlandia, dan Spanyol bakal segera mengakui status negara Palestina.

Langkah ini pun membuat Israel ngamuk sehingga Israel langsung menarik duta besarnya dari Oslo dan Dublin sesaat setelah pengumuman tersebut disiarkan.

Dilansir dari BBC, Rabu (22/5/2024), Perdana Menteri Norwegia, Jonas Gahr Store, menegaskan, tidak akan ada perdamaian di Timur Tengah jika Palestina tidak diakui.

"Norwegia akan mengakui negara Palestina pada 28 Mei. Dengan pengakuan ini, Norwegia mendukung rencana perdamaian Arab," kata Store.

1. Irlandia akan lakukan langkah yang sama

ilustrasi bendera Irlandia. (unsplash.com/Pedro Pereira)

Selain Norwegia, Perdana Menteri Irlandia, Simon Harris juga menegaskan negaranya bakal mengakui Palestina.

"Langkah ini dimaksudkan untuk membantu membawa konflik Israel-Palestina menuju penyelesaian melalui solusi dua negara," tegasnya.

2. Spanyol juga akan akui Palestina pada 28 Mei

Ilustrasi bendera Spanyol (Pexels.com/Pixabay)

Selain itu, Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez juga menyatakan, Spanyol akan mengakui Palestina pada tanggal 28 Mei nanti. Sanchez mengumumkan hal itu kepada Parlemen Spanyol, Rabu.

Sejak pecahnya konflik Israel-Hamas, Spanyol menjadi salah satu negara yang paling vokal dalam menyuarakan dukungan kepada rakyat Palestina di Gaza. Bersama Irlandia, Malta, dan Slovenia, Spanyol juga sudah menyatakan niatnya untuk mengakui kemerdekaan negara Palestina. 

3. Keputusan Spanyol sudah disetujui Dewan Kementerian

pexels.com/youssef elbelghiti

Keputusan Sanchez ini sudah disetujui oleh Dewan Kementerian yang tidak lagi membutuhkan dukungan dari Parlemen Spanyol. Ia memastikan akan tetap memberitahukan kepada legislatif. 

Ia menambahkan, pengakuan ini tidak akan mengisolasi Palestina dan terdapat beberapa negara yang ingin bertanggung jawab untuk menyelesaikan konflik ini.

Ia mengaku berhasil meyakinkan beberapa negara di Eropa untuk menjadi rekannya dalam menentukan ini. 

Editorial Team