Tumpahan Minyak Besar Membunuh Satwa Liar di California

Dianggap sebagai bencana lingkungan yang begitu mematikan

Jakarta, IDN Times – Telah terjadi pertumpahan minyak di lepas pantai California pada hari Sabtu (2/10/2021) yang kemudian menyebabkan beberapa hewan mati seperti ikan, burung dan juga menjadikan tanah di sekitarnya menjadi terkontaminasi. Pejabat setempat California menyebut jika peristiwa ini dapat dikatakan sebagai bencana lingkungan.

Pada hari Minggu (3/10/2021), Penjaga Pantai AS yang memimpin kegiatan pembersihan minyak di lepas pantai California tersebut mengumumkan penyelidikannya terkait kronologi pertumpahan minyak itu. Dari dugaannya, mereka meyakini jika jumlah minyak yang tumpah tersebut sebesar 126.000 galon atau sekitar 3.000 barel.

1. Peristiwa ini menjadi tumpahan minyak terbesar di California 

Pada hari Sabtu (2/10/2021) telah terjadi tumpahan minyak besar-besaran di lepas pantai Huntington Beach, California bagian selatan.

Walikota Pantai Huntington, Kim Carr, melalui konferensi persnya pada hari Minggu sore mengatakan jika peristiwa tumpahan ini dapat dikatakan sebagai bencana lingkungan dan potensi bencana ekologis. Wilayah di sekitar tepi pantai, berjarak sekitar 40 mil dari selatan Los Angeles, menanggung beban terberat dari tumpahan tersebut.

Tak hanya itu, Carr juga menambahkan jika tumpahan ini memberikan efek yang luar biasa terhadap lingkungan. Hewan-hewan di sekitar mati, begitu juga dengan lahan yang mulai terkontaminasi akibat tumpahan minyak yang diperkirakan sebesar 126.000 galon atau sekitar 3.000 barel tersebut.

“Lahan basah kami sedang terdegradasi dan sebagian dari garis pantai kami sekarang tertutup minyak,” lanjut Carr dalam konferensi persnya dikutip dari Reuters.

Melansir New York Times, pejabat setempat juga menyampaikan jika dari 126.000 galon minyak tersebut menciptakan lapisan licin seluas 13 mil persegi, membentang dari Pantai Huntington ke Pantai Newport, yang tentunay akan kian bertambah sejak hari Minggu.

Saat tim kebersihan yang ditugaskan mendatangi lokasi kejadian, mereka mendapati ikan dan burung telah mati. Tubuh mereka terdampar di sepanjang wilayah lepas pantai California tersebut.

2. Tumpahan minyak disebabkan adanya kerusakan pipa 

Baca Juga: Biden Survei Kerusakan Akibat Kebakaran Hutan California

Melansir Reuters, tumpahan minyak tersebut disebabkan karena adanya kebocoran yang terjadi dalam pipa yang terhubung ke anjungan minyak bernama Elly yang dioperasikan oleh Beta Offshore. Pipa ini membentang dari Dermaga Pantai Huntington hingga ke Pantai Newport, area yang terkenal sebagai tempat perselancar dan berjemur di California.

Meski hingga saat ini belum jelas terkait apa yang menyebabkan kebocoran pipa sepanjang 17,5 mil tersebut. Namun, pihak California melalui Penjaga Pantai AS terus melakukan upaya pembersihan di wilayah yang terkena tumpahan minyak.

Melansir New York Times, pada konferensi pers yang dilakukan walikota Pantai Huntington, Kim Carr, pada Minggu sore (3/10/2021) menyebutkan jika pejabat kota belum menerima konfirmasi bahwa tumpahan telah ditutup.

Melalui konferensi pers berbeda, yang dilakukan oleh Martyn Willsher, selaku CEO Amplify Energy Corp yang memiliki Beta Offshore di Long Beach, California, menyebutkan jika pipa tersebut telah dimatikan dan minyak yang tersisa di dalam pipa telah disedot. Lebih lanjut Willsher juga menambahkan jika tumpahan minyak telah mencapai puncaknya, yakni sekitar 126.000 galon sesuai dengan kapasitas sebenarnya.

“Saya tidak berharap lebih,” kata Willsher dalam konferensi persnya tersebut. “Itulah kapasitas seluruh pipa,” lanjutnya dikutip dari laman New York Times.

3. Penutupan wilayah yang terkena dampak tumbahan terpaksa dilakukan untuk mempercepat pembersihan minyak

Dalam merespon “bencana lingkungan” terbesar yang pernah terjadi di California ini, Departemen Ikan dan Margasatwa California memerintahkan agar penutupan wilayah pesisir yang terkena dampak tumpahan dapat dilakukan sesegera mungkin.

Penutupan ini akan meluas dari Pantai Huntington menuju ke Dana Point, dan akan diperpanjang hingga enam mil dari titik pesisir untuk wilayah lepas pantai. Terkait waktunya, belum dapat dipastikan sampai kapan penutupan ini akan berlangsung mengingat pertumpahan minyak ini memberikan efek yang begitu besar terhadap lingkungan.

Dalam upaya pembersihan minyak tumpahan, Carr selaku walikota Pantai Huntington menyebutkan jika tim yang dipimpin oleh Penjaga Pantai AS memfokuskan langkah mereka pada “mencegah bencana ekologis dengan mengurangi dampak minyak pada lahan basah dan satwa liar kita yang berharga.”

Lebih lanjut, Carr juga menambahkan melalui konferensi persnya pada Minggu : “Dalam beberapa hari dan minggu mendatang, kami menantang pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk melakukan segala kemungkinan untuk memperbaiki bencana lingkungan ini.”

Baca Juga: Pesta 'Gender Reveal' Picu Kebakaran Dahsyat di California

Nurul Huda Rahmadani Photo Verified Writer Nurul Huda Rahmadani

cats

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya