Jakarta, IDN Times - Otoritas Los Angeles (LA) mengeluarkan peringatan keras terhadap praktik permainan harga sewa properti yang menyasar korban kebakaran. Peringatan itu dikeluarkan seiring ribuan keluarga terpaksa mencari tempat tinggal baru akibat kebakaran yang menghanguskan kawasan pemukiman.
Dilansir The Guardian pada Senin (13/1/2025), Jaksa Agung California, Rob Bonta, menyatakan praktik menaikkan harga sewa properti secara tidak wajar saat bencana adalah tindakan ilegal. Para pelaku terancam hukuman penjara hingga satu tahun beserta denda.
Gubernur California Gavin Newsom telah menandatangani perintah eksekutif yang melarang permainan harga di LA hingga 7 Januari 2026. Kebijakan itu mengatur kenaikan harga properti dan layanan tidak boleh melebihi 10 persen dari tarif sebelum kebakaran.
Kebakaran hutan telah memaksa lebih dari 105 ribu warga LA mengungsi dari rumah mereka. Sebanyak 87 ribu warga lainnya berada dalam status peringatan evakuasi.