Padamkan Api di Pabrik Pengolahan Daging, 2 Petugas Korsel Tewas

Kim dan Park secara anumerta dipromosikan naik pangkat dan dianugerahi Medali 'Fifth Class Aquamarine Stripes' dari Order of Service Merit, dikutip dari KBS World. Ini berdasarkan peraturan tentang pemakaman bagi petugas pemadam kebakaran yang tewas saat menjalankan tugas.

Selama lima tahun bertugas, Kim telah menangani lebih dari 500 insiden kebakaran. Sementara itu, Park mendedikasikan dirinya untuk menyelamatkan nyawa di lebih dari 400 lokasi selama dua tahun pengabdiannya.

Presiden Korsel Yoon Suk Yeol menyampaikan belasungkawa atas gugurnya petugas pemadam kebakaran. Ia mengatakan bahwa dirinya tidak akan melupakan dedikasi dan pengorbanan mereka untuk negara.

"Saya tidak bisa tidur karena hati saya sakit mendengar berita itu. Saya menyampaikan belasungkawa terdalam atas meninggalnya dua pahlawan pemadam kebakaran dan menyampaikan kata-kata menghibur yang tulus kepada keluarga yang berduka," kata Yoon melalui juru bicara kantor kepresidenan, Kim Soo-kyung.

"Berkorban untuk masyarakat adalah suatu hal yang mulia. Inilah mengapa kita tidak boleh membiarkan pengorbanan kedua petugas pemadam kebakaran itu hilang dari ingatan kita," sambungnya, dikutip dari Korea Herald.

Pemimpin partai yang berkuasa (Partai Kekuatan Rakyat/PPP), Hang Dong-hoon, mengunjungi lokasi kebakaran dan juga memberikan penghormatan kepada dua petugas pemadam kebakaran yang meninggal pada pemakaman mereka di Mungyeong.

Kim dan Park sedang mencari kemungkinan korban di lokasi kebakaran, ketika mereka dilalap api dan terjebak pada Rabu. Pihak berwenang menemukan jenazah mereka di lantai tiga gedung. Jarak keduanya hanya 5-7 meter satu sama lain.

Jenazah ditemukan selang waktu lebih dari tiga jam. Pemadam kebakaran mengatakan pihaknya kesulitan menemukan petugas pemadam yang meninggal karena puing-puing dan kerangka struktur bangunan yang menumpuk di sekitar mereka.

Saat itu, pihak berwenang akan melakukan tes DNA untuk memastikan identitas kedua petugas pemadam kebakaran tersebut karena kondisi jenazah yang tidak mungkin untuk diidentifikasi secara langsung.

"Kedua petugas pemadam kebakaran (yang tewas) mengenakan seragam yang sama. Saat ini kami belum dapat memastikan identitas mereka," kata Bae Jong-hyuk, Kepala Badan Pemadam Kebakaran Mungyeong, dikutip dari Korea JoongAng Daily.

Kebakaran terjadi pada Rabu, sekitar pukul 19:47 waktu setempat di gedung berlantai empat. Sebanyak 35 mobil pemadam kebakaran dan 79 petugas pemadam kebakaran dikerahkan. 

Hingga saat ini, otoritas pemadam kebakaran dan polisi masih menyelidiki lebih lanjut penyebab kebakaran.