Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Roy Soemirat, menegaskan bahwa personel TNI yang ditugaskan di perbatasan Lebanon bersama UNIFIL PBB, akan tetap mengikuti mandat PBB.
“Tercatat 1.232 personel Indonesia yang saat ini ada di bawah komando Misi PBB di Lebanon. Pemerintah juga terus berkomunikasi dengan PBB untuk mengecek kondisi para personel Indonesia saat ini,” kata Roy, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (4/10/2024).
“PTRI New York juga terus melakukan koordinasi, terakhir tadi malam dengan Deputi Sekretaris Jenderal untuk urusan peacekeeping operation karena memang Indonesia adalah negara penyumbang personel terbesar untuk UNIFIL PBB di Lebanon,” ucap Roy.
Meski Israel sudah menyatakan ketidaksukaannya terhadap pasukan UNIFIL di Lebanon, namun pasukan Indonesia, khususnya, tetap akan mengikuti langkah yang ditetapkan PBB.