Jakarta, IDN Times – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatur ulang jalur bantuan kemanusiaan dari dermaga apung yang dibuat Amerika Serikat (AS) di Gaza. Langkah ini diambil setelah beberapa truk bantuan pertama dicegat oleh warga begitu saja.
Operasi dimulai pada Jumat pekan lalu (17/5/2024). Sebanyak 10 truk bantuan dikendarai oleh PBB menuju gudang World Food Programme di Deir El-Balah, namun hanya lima truk yang sampai ke gudang.
"Masyarakat menghentikan truk di berbagai titik di sepanjang jalan. Mereka melakukan distribusi mandiri," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric kepada wartawan di New York pada Selasa (21/5/2024), dilansir Reuters.
Dujarric mengungkap bahwa wilayah yang dilalui tersebut belum pernah diberikan bantuan. Kondisi ini memicu warga panik tak akan mendapat bantuan sehingga truk tersebut dicegat. Karena kondisi itu, penyaluran bantuan sejak Sabtu ditangguhkan dari dermaga.