Jakarta, IDN Times - Serikat pekerja pelabuhan Amerika Serikat (AS) dan operator pelabuhan mencapai kesepakatan sementara untuk mengakhiri aksi mogok kerja di Pantai Timur dan Pantai Teluk AS pada, Kamis (3/10/2024). Melansir dari The Guardian, pemogokan yang berlangsung selama tiga hari ini melibatkan 45 ribu pekerja pelabuhan di 36 pelabuhan, termasuk New York, Baltimore, dan Houston.
Aksi mogok kerja terbesar dalam hampir setengah abad terakhir di pelabuhan AS ini telah mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Analis JP Morgan memperkirakan pemogokan merugikan ekonomi AS sekitar 5 miliar dolar AS (Rp77 triliun) per hari.