Jakarta, IDN Times - Sedikitnya enam orang tewas akibat penembakan di Yerusalem Timur yang diduduki pada Senin (8/9/2025). Polisi Israel menggambarkan penembakan itu sebagai dugaan serangan teror.
Menurut laporan, dua pria bersenjata tiba dengan kendaraan dan melepaskan tembakan ke arah halte bus di Ramot Junction di pinggiran utara kota sekitar pukul 10 pagi. Seorang petugas keamanan dan warga sipil kemudian menembak dan membunuh para pelaku.
Paramedis mengatakan, sedikitnya 12 orang juga terluka akibat serangan tersebut, dengan enam di antaranya dalam kondisi serius. Sementara itu, beberapa lainnya mengalami luka ringan akibat terkena pecahan kaca dan dirawat di lokasi kejadian.