Pesona Indonesia Tampil di ASEAN-China Week 2023, 3 Film Ditayangkan

10 Agu 2023, 08:17 WIB

ASEAN-China Week 2023 di Fuzhou, China. (dok. KBRI Beijing)

Jakarta, IDN Times - KBRI Beijing turut serta dalam ASEAN-China Week 2023 yang digelar ASEAN-China Center (ACC), Foreign Affairs Office Provinsi Fujian, China, serta pemerintah kota Fuzhou.

Acara tersebut dihadiri Gubernur Fujian, Wakil Menteri Luar Negeri China, Sekretaris Jenderal CPC Fuzhou, Wakil Ketua Parlemen Laos, Wakil Menteri Luar Negeri Kamboja, Wakil Menteri Pariwisata, Seni, dan Kebudayaan Malaysia, Wakil Sekjen ASEAN dan Kepala Perwakilan Negara-negara ASEAN di China, serta Sekretaris Jenderal Kementerian Maritim dan Investasi RI.

Acara ACW akan diselenggarakan selama sepekan mulai 5 Agustus hingga 11 Agustus 2023.

1. Dubes angkat soal keketuaan Indonesia di ASEAN

Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun. (dok. KBRI Beijing)

Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun, menjadi pembicara pada pembukaan acara tersebut. Djauhari menyampaikan soal keketuaan Indonesia di ASEAn serta harapan agar hubungan ASEAN dan China dalam berbagai bidang meningkat, bahkan hingga tiga kali lipat ke depan.

“Melalui keketuaan Indonesia di ASEAN dengan tema 'ASEAN Matters: Epicentrum of Growth', Indonesia akan memastikan bahwa Asia Tenggara merupakan kawasan dengan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, kuat, dan berkelanjutan. Selain itu, diharapkan hubungan dengan mitra wicara ASEAN, khususnya China dapat meningkat hingga tiga kali lipat ke depannya,” kata Djauhari, dalam keterangan KBRI Beijing, Kamis (10/8/2023).

Saat membuka ASEAN-China Youth Forum 2023, Djauhari juga menyoroti bahwa pemuda adalah pemimpin dan ‘arsitek’ masa depan ASEAN dan China, serta inovator dan penggerak perubahan.

“Menghadapi dunia yang penuh tantangan, di antaranya perubahan iklim dan teknologi, pemuda ASEAN dan China perlu berkolaborasi dan bekerja sama, untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan,” tutur dia.

2. Percepat pembangunan Two Countries Twin Parks

Ilustrasi ASEAN. (IDN Times/Sonya Michaella)

Selain itu, pemerintah kota Fuzhou juga sepakat untuk mempercepat pembangunan Two Countries Twin Parks China dan Indonesia.

Pemerintah Fuzhou akan mendukung dalam delapan aspek, yaitu meningkatkan kemampuan menyediakan yang dibutuhkan, mengoptimalkan lingkungan investasi dan pengembangan, mengintensifkan teknologi dan inovasi, serta mendukung pengembangan perdagangan luar negeri yang berkualitas tinggi.

Fuzhou juga akan mendukung ekspansi kerja sama investasi dua arah, mempromosikan pengembangan proyek-proyek Industri, memperkuat layanan keuangan, dan meningkatkan dukungan finansial.

3. Ada tiga film Indonesia yang ditayangkan

Instagram.com/film_imperfect

Sementara, pada ASEAN-China Gourmet Carnival and ASEAN Film Week di Fuzhou yang digelar sore harinya, selain turut membuka acara tersebut, Dubes Djauhari menyampaikan mengenai peranan kuliner dan film sebagai cultural diplomacy untuk meningkatkan people-to-people-contact.

Pada kesempatan tersebut, terdapat dua masakan Indonesia yang disajikan yaitu rendang dan mi goreng.

Selanjutnya, dalam ASEAN-China Film Week @Fuzhou, Indonesia akan menayangkan tiga film yaitu Trinity Traveler, Imperfect, dan Susah Sinyal. Ketiga film tersebut akan diputar di beberapa universitas di Fujian, komunitas, dan cinema pada September 2023.