Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Prabowo lepas kepulangan Sekjen Partai Komunis Vietnam, To Lam dari Indonesia (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto melepas Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam (PKV) Tom Lam dan istrinya, Ngo Phuong Ly. Tom Lam, meninggalkan Indonesia. To Lam berada di Indonesia pada 9-11 Maret 2025.

To Lam dan Istri meninggalkan Indonesia pada Selasa (11/3/2025), melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Prabowo nampak mengantar hingga tangga pesawat. Prabowo sempat bercengkerama beberapa saat dengan To Lam di depan tangga pesawat.

Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, mengatakan Presiden Prabowo sangat menghormati kedatangan To Lam ke Indonesia.

"Oleh karena itu penyambutan Tamu Negara saat ini dilakukan secara meriah dengan adanya poster, baliho, dan video yang dipasang di sepanjang jalan protokoler di Jakarta. Selain itu, disiapkan juga penyambutan oleh pelajar sekolah serta upacara kenegaraan yang berkesan," ujar Yusuf dalam keterangannya.

Yusuf menyampaikan, Presiden Prabowo ingin memberikan kesan yang mendalam tentang Indonesia kepada To Lam dan rakyat Vietnam.

1. Prabowo sempat bertemu dengan To Lam di Istana

Presiden Prabowo menerima kunjungan kenegaraan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Komunis Viet Nam (PKV), To Lam di Istana Kepresidenan Jakarta (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Pada Senin (10/3/2025), Prabowo menerima To Lam di Istana Kepresidenan Jakarta. Ada sejumlah kerja sama yang dibahas dalam pertemuan bilateral itu. Prabowo ingin adanya integritas ekonomi yang baik antara Indonesia dan Vietnam.

"Kita setuju untuk capai hubungan ekonomi bilateral capai target 18 miliar US Dolar pada 2028 yang akan datang," kata Prabowo.

Kemudian, Prabowo juga menyambut baik investasi Vietnam di Indonesia di bidang otomotif hingga pertanian.

2. Prabowo ingin meningkatkan kerja sama ketahanan pangan

Editorial Team

Tonton lebih seru di