Ilustrasi Kapal Selam (IDN Times/Aditya Pratama)
Brasil berencana membangun kapal selam bertenaga nuklir pertamanya, yang disebut Alvaro Alberto. Jika terwujud akan menjadikannya negara pertama di luar lima anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang melakukan hal itu.
Brasil telah berusaha meyakinkan Prancis untuk meningkatkan transfer teknologi guna membantunya mengintegrasikan reaktor nuklikr ke dalam kapal dan menjual peralatan yang terkait dengan tenaga penggerak nuklir.
Prancis selama ini enggan mentransfer teknologi tersebut karena tantangan proliferasi nuklir. Dalam peluncuran tersebut, pemimpin Prancis menyampaikan akan membantu Brasil mengembangkan teknologi nuklir untuk kapal selam.
“Ada diskusi mengenai kemungkinan Prancis bekerja sama dengan kami, termasuk dalam bidang energi nuklir, bahan bakar nuklir,” ujar Maria Luisa Escorel de Moraes, kepala diplomasi Brasil di Eropa, yang mengakui hal tersebut adalah sesuatu yang strategis, sensitif, dan rumit.
Proyek kendaraan bertenga nuklir itu mengalami penundaan yang signifikan, terutama karena keterbatasan anggaran, dan diperkirakan baru dapat diluncurkan antara tahun 2036 dan 2037.