Presiden Bolsonaro 'Bentrok' dengan Leonardo DiCaprio soal Amazon

01 Mei 2022, 09:52 WIB

Leonardo DiCaprio dan Antonio Guterres (Instagram.com/leonardodicaprio)

Jakarta, IDN Times - Aktor kondang Hollywood Leonardo DiCaprio mendesak anak-anak muda Brasil untuk berperan dalam pemilu yang akan digelar. Dalam unggahan media sosialnya pada Kamis (28/4/22), DiCaprio meminta kaum muda Brasil berperan menciptakan bumi yang sehat.

Selain aktor, Leonardo DiCaprio adalah seorang pemerhati lingkungan. Pada tahun 2019 lalu, dia pernah menyumbangkan 5 juta dolar atau sekitar Rp72,6 miliar untuk konservasi hutan Amazon.

Tapi kondisi hutan Amazon Brasil disebut semakin memprihatinkan sejak negara itu dipimpin Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro. Deforestasi besar-besaran terjadi. Bolsonaro menanggapi seruan DiCaprio tersebut dengan mengatakan negaranya berdaulat dan tidak akan diperintah untuk melayani kepentingan asing.

1. DiCaprio barahap peran kaum muda Brasil dalam pemilu

Ilustrasi. (Unsplash.com/Gene Gallin)

Sebagai seorang aktor Holywood yang masyhur, Leonardo DiCaprio adalah aktivis lingkungan serta juru kampanye vokal untuk melawan perubahan iklim. Dia sering mengunggah informasi masalah lingkungan termasuk upaya untuk melindungi hutan Amazon di Amerika Selatan.

Brasil yang memiliki sebagian besar hutan Amazon adalah salah satu negara kunci untuk mengendalikan dan mengelolanya. Tapi dengan deforestasi yang terus terjadi, kerusakan hutan Amazon dinilai dapat memicu perubahan iklim yang berdampak merugikan.

DiCaprio, dikutip dari Sky News, mengatakan "Brasil adalah rumah bagi Amazon dan ekosistem lain yang penting bagi perubahan iklim. Apa yang terjadi di sana penting bagi kita semua dan pemilu kaum muda adalah kunci dalam mendorong perubahan untuk planet yang sehat."

Apa yang diserukan DiCaprio adalah harapan keterlibatan kaum muda Brasil agar memiliki peran alam menjaga dan melestarikan Amazon dari ancaman kerusakan lebih lanjut lewat jalur pemilu.

2. Bolsonaro tangapi DiCaprio dengan sarkasme

Brasil saat ini dipimpin oleh Presiden Jair Bolsonaro dari sayap kanan. Dia pernah mendapatkan julukan Trump dari Tropis. Selama memerintah Brasil, Bolsonaro kerap dikritik karena mendorong deforestasi dan kerusakan lebih lanjut hutan Amazon.

Brasil dalam waktu dekat akan menggelar pemilu. Bolsonaro kemungkinan besar akan kembali mencalonkan diri untuk menjadi presiden.

Menanggapi seruan Leonardo DiCaprio, dilansir BBC, Bolsonaro mengatakan "terima kasih atas dukungan Anda, Leo! Sangat penting agar setiap warga Brasil memberikan suara dalam pemilihan mendatang."

"Rakyat kami akan memutuskan apakah mereka ingin mempertahankan kedaulatan kami di Amazon atau diperintah oleh penjahat yang melayani kepentingan khusus asing," tambah Bolsonaro.

Banyak konservasionis yang menyalahkan Bolsonaro karena pemerintahannya mendorong eksploitasi yang merusak hutan Amazon. Pada Januari tahun ini, deforestasi di Amazon melebihi deforestasi bulan yang sama tahun lalu.

3. Bolsonaro dan DiCaprio pernah bersitegang pada tahun 2019

Presiden Jair Bolsonaro (Twitter.com/Jair M. Bolsonaro)

Perseteruan antara Leonardo DiCaprio dengan Jair Bolsonaro rupanya tidak terjadi kali ini saja, tetapi keduanya juga pernah bersitegang pada tahun 2019 lalu. Saat itu, DiCaprio menggelontorkan bantuan sebanyak 5 juta dolar atau Rp72,6 miliar lewat organisasi lingkungan Earth Alliance.

Dikutip dari Independent, Bolsonaro membuat klaim palsu bahwa bantuan itu termasuk diberikan kepada kelompok lokal yang diduga bertanggung jawab atas kebakaran hutan Amazon.

DiCaprio lantas membalas tuduhan tersebut dalam sebuah pernyataan. Dia membantah bahwa bantuan untuk konservasi itu diberikan untuk mendanai kelompok perusak. Earth Alliance bahkan kemudian berpendapat bahwa Bolsonaro yang bertanggung jawab dengan peningkatan kebakaran hutan Amazon dan gagal mencegah deforestasi.

Bolsonaro dianggap memiliki peran penting dalam deforestasi hutan Amazon, hutan hujan terbesar di muka bumi.

Ralph Trancoso, peneliti kehutanan tahun lalu menemukan pada dekade sebelum Bolsonaro berkuasa, tingkat deforestasi Amazon adalah 2.507 mil persegi. Tapi ketika Bolsonaro menjabat sebagai Presiden Brasil, deforestasi itu meningkat menjadi 4.281 mil persegi setiap tahunnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.