7 Orang Tewas dalam Aksi Penembakan di Iran

Dua perempuan termasuk jadi korban

Jakarta, IDN Times - Di kota Izeh yang terletak di Iran barat daya, terjadi insiden penembakan oleh sekelompok orang pada Rabu (16/11/2022). Insiden itu disebut menewaskan lima orang serta melukai beberapa warga sipil dan pasukan keamanan.

Aksi penembakan lainnya disebut terjadi di kota Isfahan. Sekelompok orang bersenjata menembak mati dua anggota Basij yang merupakan paramaliter Iran. Sementara ini belum jelas apa yang memotivasi serangan atau apakah itu terkait dengan protes nasional yang mengguncang Iran dalam dua bulan terakhir.

Baca Juga: Iran Kembali Jatuhi Hukuman Mati ke 4 Pengunjuk Rasa

1. Gadis muda termasuk jadi korban

7 Orang Tewas dalam Aksi Penembakan di IranIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Mardya Shakti)

Kota Izeh berada di provinsi Kuzestan. Wakil gubernur provinsi, Valiollah Hayati, mengatakan kepada televisi pemerintah Iran bahwa seorang gadis muda dan seorang perempuan termasuk di antaranya dari lima orang yang tewas, kutip VOA News.

Belum diketahui apa yang memotivasi serangan mematikan yang dilancarkan oleh orang-orang bersenjata di sebuah pasar di Izeh. Namun pada Rabu malam, puluhan pengunjuk rasa telah berkumpul di berbagai wilayah Izeh dan meneriakkan slogan antipemerintah.

Bahkan beberapa di antaranya dari kerumunan itu melempar batu ke arah polisi. Di sisi lain, polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan kerumunan orang-orang tersebut.

Dalam dua bulan terakhir, Iran telah dilanda protes anti-pemerintah. Ratusan orang tewas, ribuan orang ditangkap dan beberapa di antaranya terancam hukuman mati.

Baca Juga: Kapal Tanker Miliarder Israel Diduga Diserang Iran

2. Dua anggota paramiliter Iran tewas ditembak

Selain insiden mematikan terjadi di Izeh, insiden lain juga terjadi di kota Isfahan. Orang-orang bersenjata telah menembak mati dua anggota paramiliter Basij.

Paramiliter Basij dibentuk pada 1979 yang awalnya merupakan pasukan pedesaan miskin yang ikut berperang melawan Irak di era Saddam Hussein pada 1980-88. Namun kini Basij lebih difungsikan sebagai polisi moralitas di pos pemeriksaan dan taman, atau memadamkan protes.

Melansir Associated Press, mereka yang melakukan penembakan itu adalah sekelompok pria dan dilaporkan mengendarai sepeda motor. Dalam aksi penembakan di Izeh, para pelaku juga disebut mengendarai sepeda motor.

Kekacauan di Izeh juga di kota lain di Iran turut meningkatkan ketegangan situasi. Iran telah dilanda demonstrasi anti-pemerintah yang dipicu kematian Mahsa Amini pada 16 September yang ditahan oleh polisi moralitas. Hingga kini, protes belum sepenuhnya padam.

Baca Juga: Jerman Dukung Lebih Banyak Sanksi UE untuk Iran

3. Iran jatuhkan hukuman mati kepada pemrotes yang ditahan

7 Orang Tewas dalam Aksi Penembakan di IranIlustrasi. (Pexels.com/Sora Shimazaki)

Selama protes anti-pemerintah melanda Iran, ribuan orang dikabarkan telah ditangkap. Selain itu, lebih dari 300 orang telah tewas karena terlibat bentrok dengan pasukan keamanan Iran.

Dari mereka yang ditangkap, melansir BBC, lima orang dijatuhi hukuman mati dengan salah satu dituduh melakukan permusuhan terhadap Tuhan. Pengadilan di Teheran menjelaskan bahwa salah satu perusuh lain memukul dan membunuh seorang polisi dengan mobilnya.

Terdakwa ketiga memiliki pisau dan senjata dan yang ketiga memblokir lalu lintas dan menyebabkan teror. Sedangkan yang terakhir dihukum karena telah melakukan serangan dengan pisau.

"Para pengunjuk rasa (yang ditangkap) tidak memiliki akses ke pengacara dalam tahap interogasi, mereka mengalami penyiksaan fisik dan mental untuk memberikan pengakuan palsu, dan dihukum berdasarkan pengakuan tersebut," kata direktur Hak Asasi Manusia Iran yang berbasis di Norwegia, Mahmood Amiry-Moghaddam.

Amnesty International mengatakan mereka yang dihukum mati adalah Mohammad Ghobadlou, Manouchehr Mehman Navaz, Mahan Sedarat Madani, Mohammad Boroughani dan Sahand Nourmohammad-Zadeh.

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya