Afghanistan Diterjang Banjir Besar Lagi, 20 Orang Tewas!

Pejabat Taliban meminta bantuan internasional 

Jakarta, IDN Times - Khoshi, sebuah distrik di provinsi Logar, Afghanistan tengah, dalam 48 jam terakhir telah dilanda banjir bandang. Laporan korban sejauh ini oleh otoritas berwenang menyebutkan sedikitnya 20 orang tewas.

Dalam satu tahun terakhir, Afghanistan telah dilanda bencana alam beruntun. Pada Juni, negara itu dilanda gempa mematikan. Sebelumnya, Afghanistan yang kini dikuasai oleh Taliban juga telah dilanda kekeringan. Kini Afghanistan dihantam banjir berulang dalam dua minggu terakhir.

1. Perempuan dan anak-anak mendominasi korban tewas

Banjir yang melanda distrik Khoshi terjadi saat malam hari, ketika orang-orang sedang tertidur lelap. Puluhan keluarga di distrik tersebut kini mengungsi mencari tempat yang aman.

"Akibat banjir ini, 20 orang tewas dan 32 lainnya luka-luka. Empat orang hilang dan sekitar 3.000 tempat tinggal hancur," kata Gubernur Provinsi Logar, Mawlawi Enayatullah Shoja, dikutip dari Tolo News.  

Dari jumlah korban tewas yang dilaporkan secara resmi, mereka terdiri dari sembilan anak-anak, sembilan perempuan, dan dua lelaki. Ribuan hektare lahan pertanian juga dilaporkan hancur.

Baca Juga: Puluhan Orang Tewas Imbas Bom di Masjid Afghanistan, Taliban Abai?

2. Pejabat Taliban meminta bantuan internasional

Juru bicara otoritas penanggulangan bencana Afghanistan, Mohammad Nassim Haqqani, juga memberikan konfirmasi serupa atas jumlah korban jiwa dan terluka. Tapi laporan tidak resmi menyebutkan jumlah korban jauh lebih tinggi dari angka tersebut.

Pemerintah Taliban, yang menguasai Afghanistan sejak Agustus tahun lalu, telah berjuang mengatasi bencana alam yang tejadi secara beruntun.

"Kami meminta masyarakat internasional, terutama negara-negara Islam dan organisasi kemanusiaan, untuk segera membantu para korban," kata juru bicara pemerintah Taliban, Zabihullah Mujahid, dilansir Reuters.

Beberapa badan kemanusiaan global telah turun tangan memberikan bantuan selama berbulan-bulan. Namun mereka memperingatkan masih membutuhkan lebih banyak akses dana untuk menghindari bencana kemanusiaan lebih lanjut.

3. Ribuan rumah dan ternak dihancurkan banjir

Afghanistan Diterjang Banjir Besar Lagi, 20 Orang Tewas!ilustrasi (Twitter.com/Afghan Red Crescent Society)

Banjir yang melanda Afghanistan saat ini tidak hanya terjadi di provinsi Logar tapi juga melanda provinsi Maidan Wardak, Ghazni, Nangarhar dan Laghman. Abdullah Mufakir, kepala Kementerian Penanggulangan Bencana Alama Provinsi Logar, mengatakan jumlah pasti korban tewas secara total belum diketahui.

"Jumlah pastinya (korban tewas) tidak jelas untuk saat ini, dan orang-orang telah pergi untuk mengeluarkan mayat-mayat itu," kata Mufakir dikutio Gandhara.

Banjir terbaru telah menghancurkan sekitar 3 ribu rumah, puluhan kanal, 5 ribu hektare lahan pertanian terutama kebun buah-buahan. Sekitar 2 ribu ternak juga tewas dalam banjir tersebut.

Departemen Meteorologi Afghanistan menjelaskan lebih banyak hujan lebat diperkirakan terjadi di 21 provinsi dalam beberapa hari mendatang. Ada kemungkinan hujan tersebut dapat memicu banjir.

Baca Juga: Seru! Pengungsi Afghanistan di Kupang Ikut Lomba Makan Kerupuk

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya