Kebakaran Hebat di Rusia Tewaskan 10 Orang dan Hanguskan 350 Rumah
Seorang pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan api. (Unsplash.com/FJ)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Api melahap ratusan rumah di beberapa desa di wilayah Krasnoyarsk, berlokasi sekitar 3 ribu kilometer sebelah timur dari ibu kota Moskow. Akibatnya, 10 orang tewas dan belasan lainnya terluka.
Upaya untuk memadamkan api yang membara terus dilakukan, tapi terhambat karena angin yang kencang. Pesawat pemadam kebakaran juga tidak dapat dikerahkan karena pengaruh angin.
Sampai sejauh ini, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Namun, Dinas Kehutanan Federasi Rusia memperkirakan kebakaran diakibatkan korsleting saluran listrik yang menyebabkan 350 rumah terbakar dan angin telah menyulitkan upaya pemadaman.
1. Krasnoyarsk ditempatkan dalam keadaan darurat
Ilustrasi Kebakaran (IDN Times/Arief Rahmat)Kementerian darurat regional telah menempatkan Krasnoyarsk, Siberia selatan, dalam keadaan darurat pada Sabtu (7/5/22). Keputusan itu dilakukan setelah kebakaran besar melanda setidaknya di 16 zona wilayahnya.
Kebakaran itu melanda ratusan rumah penduduk, termasuk beberapa tempat penggergajian kayu dan taman bermain anak-anak, kutip The Moscow Times.
Sekitar 300 petugas pemadam kebakaran (damkar) telah dikerahkan untuk memadamkan api. Mereka membawa perlengkapan dan 90 kendaraan untuk berjuang melawan api. Tapi sampai saat ini kebakaran tersebut belum sepenuhnya dapat dikendalikan.
Siberia telah menderita kebakaran dalam skala besar selama beberapa tahun terakhir. Tahun lalu, kebakaran hutan di wilayah tersebut telah memicu pelepasan sekitar 16 juta ton karbon ke atmosfer. Kepulan asap bahkan terlihat dari Kutub Utara.
Baca Juga: Kisah Warga China yang Terjebak 132 Jam di Bawah Reruntuhan Bangunan
2. Korban tewas termasuk anak-anak
Editor’s picks
Kebakaran yang terjadi di Krasnoyarsk telah mencakup 12 distrik di wilayah tersebut. Korban tewas akibat insiden itu tersebar di beberapa desa. Mereka yang meninggal termasuk anak-anak.
Menurut Al Jazeera, korban tewas tiga orang dilaporkan di desa Talashanka, sekitar 200 kilometer dari kota utama Krasnoyarsk. Dua di antara korban tersebut adalah anak-anak.
Dua orang tewas juga ditemukan di desa Nikolsk, sekitar 300 kilometer sebelah barat kota utama Krasnoyarsk. Petugas turut menemukan tiga mayat yang terbakar di wilayah Tyazhinsky dengan 50 rumah penduduk yang terbakar. Di wilayah Omsk, dua orang meninggal.
Kebakaran yang melanda desa-desa di Krasnoyarsk itu juga meluas karena rumah penduduk yang didominasi dengan bahan dasar kayu. Laporan kebakaran rumah penduduk dan bangunan lain juga dilaporkan di banyak tempat lainnya.
3. Angin kencang memperparah kebakaran
Selain upaya pemadaman kebakaran, Komite Investigasi Rusia dalam sebuah pernyataan mengatakan sedang meluncurkan penyelidikan. Ada dugaan terdapat tindakan pidana telah menyebabkan kematian dikarenakan kelalaian.
Menurut Reuters, Kementerian Kesehatan setempat mengatakan selain mereka yang meninggal, ada 17 orang yang terluka dan 11 di antaranya dilarikan ke rumah sakit. Tempat penampungan sementara dibuka untuk orang-orang di daerah yang paling parah dilanda bencana dengan penyediaan unit dukungan medis dan psikologis.
Badan Kehutanan Federal Rusia mengatakan, korsleting di saluran listrik telah memicu terjadinya kebakaran tersebut, di mana 350 rumah terbakar. Kondisi tersebut diperparah dengan angin kencang yang bertiup dengan kecepatan hingga 40 meter per detik.
Gubernur regional Krasnoyarsk Alexandre Uss mengatakan, "kami telah meminta bantuan dari wilayah tetangga, tetapi sadar bahwa, dalam upaya terbaik, tidak bisa tiba dalam beberapa jam."
Baca Juga: Rusia Sebut Hitler Keturunan Yahudi, PM Israel: Putin Sudah Minta Maaf
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
