Kunjungi Brasil, PM Jepang Tandatangani 38 Perjanjian Kerja Sama

Presiden Lula ingin Jepang beli daging sapi dari negaranya

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida menandatangani 38 kerja sama komprehensif dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva. Salah satunya untuk meningkatkan perlindungan hutan Amazon. Prosesi itu berlangsung di Brasilia pada Jumat (3/4/2024).

Kishida dan Lula setuju memperkuat upaya memerangi perubahan iklim, dekarbonisasi dan masalah lingkungan lainnya. Jepang akan memberi kontribusi untuk regenerasi lahan pertanian dan mencegah deforestasi.

Selain itu, Lula menggunakan kesempatan tersebut agar Tokyo mau membeli produk daging sapi dari negaranya. Dia mengatakan, daging sapi Brasil kualitasnya bagus tetapi harganya murah.

Baca Juga: Jepang Sesalkan Tudingan Biden soal Xenofobia

1. Upaya mewujudkan netralitas karbon dunia

Jepang telah berusaha memperdalam relasi dengan negara-negara Gobal South. Selain Indonesia dan India, Brasil dipandang sebagai pemain kunci di antara negara-negara tersebut.

Dilansir Manichi, Kishida mengatakan Tokyo siap bekerja sama dengan Brasil yang kini ketua G20, untuk mengatasi masalah global seperti perubahan iklim.

"Jepang akan memberikan kontribusi untuk mewujudkan netralitas karbon di dunia," katanya.

Kementerian Luar Negeri Jepang mengatakan, pemimpin dua negara sepakat melakukan upaya mendorong dekarbonisasi dalam proyek bersama. Jepang akan mengandalkan mesin hibrida dan menggunakan teknologi biofuel Brasil.

2. Ada 38 perjanjian yang ditandatangani Jepang dan Brasil

Lula menjamu Kishida di Istana Planalto. Itu merupakan kunjungan resmi pertama Kishida selama menjabat sebagai PM Jepang. Selama kunjungan tersebut, 38 nota kerja sama ditandatangani, 36 di antaranya di sektor publik dan dua di antaranya antara perusahaan Brasil dan Jepang.

"Memorandum ini akan menjadi katalis untuk kemajuan lebih lanjut dalam hubungan ekonomi bilateral," kata Kishida, dikutip dari laman resmi pemerintah Brasil.

"Brasil menawarkan banyak peluang bagi kemitraan bisnis Jepang dan Brasil. Saya sering menekankan bahwa bagi kami, warga Brasil, perdagangan yang baik bukan sekadar menjual dan tidak membeli apa pun. Perdagangan yang baik adalah jalan dua arah. Anda menjual, dan Anda membeli," kata Lula.

Baca Juga: 10 Orang Tewas dan 21 Hilang akibat Hujan Lebat di Brasil

3. Lula ingin Jepang impor daging sapi dari Brasil

Kunjungi Brasil, PM Jepang Tandatangani 38 Perjanjian Kerja Samailustrasi (Unsplash.com/Sergey Kotenev)

Brasil merupakan salah satu negara di dunia dengan ekspor produk pertanian dan peternakan unggulan. Lula memanfaatkan pertemuan dengan Kishida untuk mendorong kesepakatan membuka pasar Jepang bagi daging sapi Brasil.

"Saya tidak tahu apa yang Anda makan malam tadi malam. Tolong ajak Perdana Menteri Fumio makan steak di restoran terbaik di Sao Paulo sehingga minggu berikutnya dia mulai mengimpor daging sapi kami," kata Presiden Brasil dalam konferensi pers, dikutip Associated Press.

Brasil telah meningkatkan upaya ekspor daging sapi ke pasar internasional di bawah kepemimpinan Lula. Sejak 2023, 50 negara telah mencabut pembatasan impor daging Brasil.

"Daging kami lebih murah dan kualitasnya lebih baik dibandingkan daging yang Anda beli. Saya pun tidak tahu harganya, tapi saya yakin (daging kami) lebih murah, dan kualitasnya ekstrim," ujarnya.

Brasil merupakan eksportir daging sapi terbesar di dunia. Negara itu telah melakukan pengiriman ke lebih dari 90 negara.

Baca Juga: AS-Jepang Akan Kucurkan Rp48 T Lebih untuk Kembangkan Rudal Jenis Baru

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya