NATO: Rudal yang Jatuh di Polandia Mungkin Milik Ukraina

Zelenskyy ragu dengan investigasi NATO

Jakarta, IDN Times - Aliansi keamanan Atlantik utara, NATO, melakukan investigasi terhadap dua rudal buatan Rusia yang jatuh di Polandia dan menewaskan dua orang pada Selasa (15/11/2022). Dari hasil investigasi sementara, Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Stoltenberg, mengatakan ada kemungkinan dua rudal tersebut milik Ukraina.

Di sisi lain, pemerintah Ukraina meragukan temuan itu. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy ragu bahwa rudal tersebut milik pasukannya. Dia meminta akses agar para pejabat Ukraina bisa ikut melakukan investigasi.

Baca Juga: Rusia Bantah Kirim Rudal ke Polandia 

1. Rudal buatan Rusia yang kena Polandia kemungkinan milik Ukraina

NATO: Rudal yang Jatuh di Polandia Mungkin Milik UkrainaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) dan Sekjen NATO Jens Stoltenberg (kanan) (Twitter.com/Jens Stoltenberg)

Dua rudal buatan Rusia yang jatuh di Polandia telah membuat Amerika Serikat (AS) dan sekutu NATO terkejut. Beberapa pemipin negara sekutu yang sedang hadir dalam pertemuan G20 di Bali, segera melakukan pertemuan darurat untuk membahas insiden jatuhnya rudal.

Investigasi telah diluncurkan dan laporan sementara dari NATO, melansir BBC, ada kemungkinan rudal itu adalah milik Ukraina.

"Kemungkinan besar ini adalah rudal pertahanan udara Ukraina," kata Stoltenberg saat penyelidikan masih berlanjut di dekat perbatasan Ukraina. Meski begitu, Sekjen NATO itu tetap menyalahkan Rusia karena terus menyerang Ukraina.

Pada Selasa, sistem pertahanan udara Kiev diaktifkan ketika Rusia menghujani berbagai wilayah Ukraina dengan gelombang serangan rudal. Sebagian besar dari rudal itu disebut berhasil ditembak jatuh oleh Ukraina.

Baca Juga: Insiden Rudal Hantam Polandia, Jokowi: Semuanya Harus Tahan Diri

2. Serangan tidak sengaja ke Polandia

Investigasi yang sejauh ini masih berjalan, menemukan beberapa titik terang. Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan bahwa hasil dari penyelidikan sementara menunjukkan rudal yang mengenai wilayahnya merupakan serangan yang tidak disengaja.

"Dari informasi yang kami dan sekutu kami miliki, itu adalah roket S-300 buatan Uni Soviet, roket tua dan tidak ada bukti bahwa itu diluncurkan oleh pihak Rusia. Sangat mungkin bahwa itu ditembakkan oleh pertahanan anti-pesawat Ukraina," kata Duda dikutip RFE/RL.

Rusia sebelumnya telah membantah bahwa rudal pasukannya mengenai Polandia. Moskow mengatakan laporan tuduhan itu merupakan provokasi yang disengaja untuk meningkatkan ketegangan situasi.

Hujan rudal Rusia pada Selasa, menargetkan banyak wilayah. Volyn, sebuah wilayah Ukraina di seberang perbatasan Polandia, adalah salah satu dari banyak wilayah Ukraina yang jadi sasaran serangan rudal pasukan Moskow.

Baca Juga: Rudal Rusia Jatuh di Polandia, KBRI Warsawa Imbau WNI Jauhi Perbatasan

3. Ukraina ragu dengan hasil penyelidikan

NATO: Rudal yang Jatuh di Polandia Mungkin Milik UkrainaVolodymyr Zelensky (Twitter.com/Володимир Зеленський)

Presiden Zelenskyy mengatakan bahwa dia tidak ragu dengan laporan yang diterima dari komandan puncaknya. Rudal yang mengenai Polandia, disebutkan dalam loaporan itu bukanlah rudal Ukraina.

Melansir Associated Press, Zelenkyy menyatakan bahwa para pejabat Ukraina harus memiliki akses ke situs yang terkena hantaman di Polandia. Hal itu agar Ukraina dapat mengambil bagian dalam penyelidikan.

Dalam penjelasannya, Zelenskyy mengatakan bahwa jika memang sistem pertahanan udara Ukraina membunuh seseorang, maka Kiev perlu meminta maaf. Namun harus ada penyelidikan dan akses agar Ukraina bisa mendapatkan data investigasi.

Tuduhan bahwa rudal Rusia yang mengenai Polandia, telah ditolak oleh Moskow. Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan fobia kepada Rusia berkembang tanpa dasar.

"Kami telah menyaksikan reaksi histeris, hiruk pikuk, dan fobia Rusia yang tidak didasarkan pada data nyata apa pun," kata Dmitry Peskov.

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya