Prancis: Rusia Gak Boleh Menang Perang, Ukraina Akan Terus Dibantu

Prancis janji beri dukungan jangka panjang untuk Ukraina 

Jakarta, IDN Times - Presiden Prancis Emmanuel Macron, pada Kamis (1/9/2022), memberikan pidato selama hampir dua jam di Istana Kepresidenan Elysee. Dalam pidato tersebut, dia berjanji akan mencegah Rusia memenangkan perang di Ukraina.

Macron juga mengatakan, Prancis mendukung Ukraina dalam perang militernya atau memiliki posisi kuat dalam negosiasi damai. Macron mengimbau kepada pemerintahannya untuk membantu Ukraina dalam perang yang berkepanjangan.

1. Macron tidak membiarkan Rusia menang secara militer di Ukraina

Prancis: Rusia Gak Boleh Menang Perang, Ukraina Akan Terus Dibantuilustrasi (Unspalsh.com/Egor Lyfar)

Sebelum atau selama perang Rusia di Ukraina, Presiden Macron telah menjalin hubungan dengan Kremlin. Macron juga telah berkunjung ke Moskow untuk meminta Presiden Vladimir Putin menghentikan perang di Ukraina, tapi pertempuran tetap terjadi sampai saat ini.

Langkah Macron untuk terus menjalin komunikasi dengan Putin telah mendapatkan kritik dari negara-negara Eropa timur. Tapi, Macron mengatakan tidak akan pernah berhenti melakukan diplomasi.

Dalam pidatonya pada Kamis tentang masa depan diplomasi, Macron menyinggung masalah tersebut.

"Kita tidak bisa membiarkan Rusia memenangkan perang secara militer," kata Macron dikutip Associated Press.

Dia mencari tujuan untuk memungkinkan Ukraina menang secara militer melawan invasi Rusia, atau menempatkan Kiev di posisi kuat untuk mencapai perdamaian yang dinegosiasikan.

Baca Juga: Kremlin Ancam Moldova: Jangan Ganggu Tentara Rusia di Transnistria

2. Prancis janji beri dukungan jangka panjang untuk Ukraina

Macron juga menjelaskan bahwa negaranya akan terus melanjutkan dukungan jangka panjang untuk Kiev. Dukungan tersebut berupa ekonomi, militer dan bantuan kemanusiaan, kutip Reuters.

Macron juga mengingatkan tantangan utama, yakni memastikan persatuan Eropa agar tidak pecah dalam menghadapai Rusia.

"Persatuan Eropa adalah kuncinya karena perpecahan adalah salah satu tujuan perang Rusia," katanya.

3. Prancis akan terus berdiplomasi dengan Rusia

Prancis: Rusia Gak Boleh Menang Perang, Ukraina Akan Terus DibantuPresiden Vladimir Putin dan Presiden Emmanuel Macron (Twitter.com/President of Russia)

Sejak awal invasi Rusia, Macron telah berulang kali bericara dengan Putin. Namun upaya diplomasi itu tidak terlalu banyak membuahkan hasil. Tapi, Macron menegaskan bahwa dia tidak akan berhenti berkomunikasi dengan Kremlin. 

Dikutip dari France24, langkah itu dinilai sangat penting untuk menghindari eskalasi dalam konflik dan pada akhirnya membantu menetapkan persyaratan perdamaian yang dinegosiasikan. Itu semua hanya dapat diputuskan oleh Kiev.

"Prancis akan terus berbicara dengan Rusia. Siapa yang ingin Turki menjadi satu-satunya kekuatan di dunia yang terus berbicara dengan Rusia?" kata Macron, menyinggung Turki yang terus menjadi jembatan penengah dalam konflik tersebut.

Baca Juga: Tukang Kebun Inggris Jadi Relawan Medis Ukraina Tewas Disergap Rusia

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya