Jakarta, IDN Times - Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa 63 tentaranya tewas akibat serangan roket Ukraina di Makiivka, Donetsk, pada Senin (2/1/2023). Serangan itu dilakukan pada 31 Desember 2022.
Kabar itu membuat kaum nasionalis Rusia marah dan menyalahkan para komandan perang. Bahkan, beberapa politisi menuntut hukuman bagi para komandan yang telah mengabaikan bahaya.
Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan, Rusia merencanakan untuk melakukan serangan dengan drone dalam jangka panjang untuk membuat negaranya kelelahan dan akhirnya tunduk.