Jakarta, IDN Times - Republik Demokratik (RD) Kongo dan pemberontak March 23 Movement (M23) menyetujui gencatan senjata untuk pertama kalinya dalam 3 tahun terakhir setelah diadakan negosiasi damai di Doha, Qatar pada Kamis (24/4/2025).
Pada Maret, pemerintah RD Kongo dan M23 sempat akan mengadakan dialog damai di Angola. Namun, pemimpin M23 menarik diri dari perundingan tersebut menyusul serangan dari tentara Kongo dan sanksi dari Uni Eropa (UE).
Alhasil, pasukan M23 kembali melancarkan kembali serangan osfensif di RD Kongo bagian timur. Operasi militer itu berhasil merebut kota tambang Walikale.