Jakarta, IDN Times - Juru bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ujang Komarudin, mengatakan Indonesia sudah merancang mitigasi strategi untuk mencegah apabila perang nuklir terjadi di Semenanjung Korea. Ujang mengatakan, ketegangan senjata nuklir di Semenanjung Korea juga menjadi perhatian Presiden Prabowo Subianto.
"Ini tentu jadi warning dan antisipasi agar sewaktu-waktu ada ancaman nuklir itu kita harus apa untuk menyelamatkan warga kita di Semenanjung Korea seperti di Korea Selatan," ujar Ujang dalam webinar bertema Ancaman Nuklir di Semenanjung Korea bagi Perdamaian Dunia, Rabu (26/2/2025).