Bagaimana Nasib Stadion-stadion di Rio Setelah Olimpiade Usai?

Pesta Olimpiade 2016 di Rio telah berakhir, lalu bagaimanakah nasib stadion Olimpiade Rio saat ini? Banyak yang bertanya-tanya apakah yang akan terjadi pada stadion tersebut? Di kota-kota lain, banyak stadion Olimpiade dengan biaya tinggi yang akhirnya ditinggalkan. Akan tetapi pemilik stadion tahun ini memiliki rencana lebih baik.

Dilansir Vox.com, saat Rio memenangkan hak untuk menjadi tuan rumah Olimpiade, banyak yang menyambutnya dengan suka cita. Namun mereka diperkirakan harus menghabiskan dana sekitar tiga miliar dolar AS untuk membangun itu semua.

Baca Juga: Olimpiade Rio 2016 dalam Angka: 900 Medali, 11.000 Atlet dan 450 Ribu Kondom!

Banyak tempat Olimpiade terbaru yang dirancang dengan keberlanjutan untuk jangka panjang. Dengan asumsi bahwa stadion tersebut bukan hanya akan mereka gunakan selama minggu. Tetapi stadion akan digunakan selama bertahun-tahun yang akan datang.

Contohnya adalah Olympic Aquatic Centre. Setelah Olimpiade berakhir, stadion tersebut dibongkar dan bagian-bagian stadion tersebut digunakan untuk membangun dua kolam renang baru di bagian kota yang miskin.

Kemudian, banyak stadion masa depan yang juga digunakan untuk membangun sekolah baru. Bagian yang paling utama diambil adalah pilar-pilar yang menjadi struktur utama, atap, lift, tangga, dan lain-lain. 

Persiapan Jepang sebagai negara kandidat penyelenggara stadion Olimpiade selanjutnya.

Diiringi cerita momen-momen spesial, hujan, musik Samba, Super Mario Bros, kembang api, dan Karnaval, Olimpiade Rio de Janeiro 2016 resmi ditutup di Stadion Maracana pada Minggu (21/8). Olimpiade Rio resmi ditutup oleh Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach. Sebagai simbol berakhirnya event di Rio de Janeiro, bendera Olimpiade pun diserahkan ke delegasi Jepang, yang akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020, tepatnya di Tokyo.

Ada momen paling mengundang perhatian dalam prosesi serah terima ini adalah saat Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, muncul di Maracana dengan mengenakan kostum Mario Bros, lengkap dengan membawa bola berwarna merah.

Kemunculan Abe dengan cara yang unik tersebut dianggap sebagai isyarat Olimpiade Tokyo 2020 bakal menyuguhkan sensasi berbeda dibanding di Rio de Janeiro. Apakah Olimpiade Tokyo bakal lebih spektakuler? Jawabannya bisa dibuktikan di Tokyo empat tahun mendatang.

Terima kasih Rio de Janeiro, dan tunggu kejutan selanjutnya di Tokyo!

Baca Juga: Seragam Olimpiade Indonesia: Dicaci Negara Sendiri Tapi Dipuji Negara Lain.