Muat Daftar 'Cara Deteksi Homoseksual', Koran Malaysia Tuai Protes
unsplash.com/Harry Quan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kuala Lumpur, IDN Times - Surat kabar ternama Malaysia, Sinar Harian, mendapatkan kritikan usai menerbitkan sebuah konten kontroversial. Konten itu berisi daftar cara mendeteksi gay dan lesbian hanya dari sekilas pandang. Koran tersebut terbit pada 9 Februari lalu.
1. Sinar Harian menyebut pria gay pasti berewok, suka ke gym dan pakai baju mahal
instagram.com/chrishemsworthTanpa bukti dan argumen yang valid, koran yang beralamat di Selangor tersebut mengasumsikan bahwa "ciri-ciri gay" bisa dilihat dari penampilan mereka.
Misalnya, suka pakai baju ketat untuk memamerkan bentuk perut, pergi ke pusat kebugaran tapi untuk melirik pengunjung lain dan gemar mengenakan pakaian mahal.
Dengan kata lain, Sinar Harian menganggap Chris Hemsworth adalah homoseksual. Itu adalah gay "yang mengambil peran sebagai laki-laki". Sedangkan pria gay yang "berperan sebagai perempuan", punya ciri-ciri lain lagi.
Menurut Sinar Harian, mereka pasti "senang melihat pria tampan" yang ditandai dengan "matanya membulat" saat ada yang disukai.
2. Sedangkan lesbian, menurut Sinar Harian, senang berpelukan dan berpegangan tangan
instagram.com/gal_gadotEditor’s picks
Tak hanya gay yang jadi sasaran Sinar Harian, tapi juga kelompok lesbian. Dalam daftar yang dimuatnya, ciri-ciri lesbian yang paling mencolok.
Antara lain suka menjelekkan laki-laki, lalu gemar menyendiri dan merupakan pencemburu berat. Ciri lainnya adalah lesbian suka berjalan berpelukan dan bergandengan tangan.
Sinar Harian sendiri tidak menjelaskan apakah daftar tersebut berasal dari sumber yang terpercaya dan bisa dipertanggung jawabkan. Menurut freemalaysiatoday.com, daftar itu dipublikasikan bersamaan dengan komentar seorang pendakwah bernama Hanafiah Abd Malek yang anti terhadap LGBT.
3. Malaysia adalah negara di Asia Tenggara yang tak ramah terhadap kelompok homoseksual
Sinar Harian via freemalaysiatoday.comBerdasarkan hukum yang berlaku di Malaysia, homoseksualitas bersifat ilegal. Homoseksual di negara tersebut bisa dihukum hingga 20 tahun penjara. Tragisnya, pasal-pasal yang mengatur homoseksualitas tersebut masuk ke dalam hukum tentang perilaku sodomi yang dibuat pada era kolonial.
Buruknya penerimaan masyarakat di Malaysia terhadap kelompok LGBT pun harus dibayar dengan hilangnya sejumlah nyawa. Dikutip dari The Guardian, seorang remaja yang dituduh gay menerima pukulan dan dibakar hingga mati oleh teman-teman sekelasnya pada 2017 lalu.
Kemudian, seorang perempuan transgender berusia 27 tahun jadi korban penusukan dan penembakan beberapa bulan setelahnya. Peristiwa-peristiwa itu membuat aktivis HAM di Malaysia geram.
Di antaranya adalah Arwind Kumar yang baru saja mengungkapkan kekecewaan mendalam kepada Sinar Harian melalui akun YouTube miliknya.
Bintang media sosial itu berkata,"Ada banyak isu yang lebih penting di negara ini untuk segera diselesaikan. Jika kalian benar-benar ingin mendidik masyarakat maka jelaskan tentang perilaku pedofil, pelaku pelanggaran seksual, pembunuh, penculik, orang-orang yang sebenarnya membahayakan nyawa orang lain. Bagaimana bisa seorang gay mengancam hidupmu?"
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
