Bendera Korea Selatan. (Unsplash.com/Stephanie Nakagawa)
Bagi Seoul, kesepakatan dengan Bukares baru-baru ini akan menambah deretan dari upayanya untuk memperluas jejak industri pertahanan di Eropa, khususnya meraih lebih banyak kesepakatan ekspor senjata. Saat ini, Korsel sedang berupaya untuk mengukuhkan dirinya sebagai eksportir senjata terbesar keempat di dunia, The Straits Times melaporkan.
Kunjungan Shin ke Rumania merupakan tur seminggunya di kawasan Eropa Timur, yang juga akan membawanya ke Polandia. Di sana, dia akan bertemu dengan Menhan Polandia Wladyslaw Kosiniak-Kamysz, serta membahas kerja sama industri pertahanan dan persenjataan bilateral. Shin dijadwalkan mengunjungi pangkalan udara, tempat di mana pesawat tempur ringan FA-50 Korea Selatan dikerahkan.
Warsawa menandatangani kesepakatan pengadaan dengan Seoul pada 2022, senilai 17 triliun won (Rp201,6 triliun). Ini untuk membeli tank K2, howitzer self-propelled K9, pesawat tempur ringan FA-50, dan beberapa peluncur roket Chunmoo untuk meningkatkan pertahanannya setelah Perang Rusia di Ukraina.