Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
KTT G7 yang digelar di Hiroshima, Jepang. (dok. Twitter @kishida230)

Jakarta, IDN Times - Rusia dan China sama-sama buka suara soal KTT negara G7 yang baru saja rampung digelar di Hiroshima, Jepang. Salah satu fokus pertemuan G7 tahun ini masih berpusat pada konflik Ukraina dan Rusia.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko menyebut jika negara Barat nekat untuk tetap memasok jet tempur F-16 ke Ukraina, mereka akan menghadapi risiko yang berat.

"Rencana memasok jet tempur canggih ke Ukraina ini jelas menunjukkan Barat lebih memilih membuat konflik dari pada menyelesaikan konflik," kata Grushko, dikutip dari Al Jazeera, Senin (22/5/2023).

1. AS membodohi dunia internasional

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova. (twitter.com/MFA Russia)

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, juga angkat bicara. Ia mengatakan Amerika Serikat (AS) pada dasarnya telah membodohi masyarakat internasional dengan mengklaim sumbangan jet tempur F-16 akan diberikan jika jetru tersebut tidak digunakan untuk menyerang Rusia.

"Tidak ada kerangka hukum untuk menerapkan batasan tersebut, apalagi soal penggunaan jet," ujar Zakharova.

Zakharova juga menuding AS sedang melancarkan perang hibrida, di mana perang dibentuk tidak hanya melawan Rusia tetapi juga seluruh wilayah di dunia.

2. China kritik G7 yang terlalu ikut campur masalah dalam negerinya

Editorial Team

Tonton lebih seru di