Jakarta, IDN Times - Menteri Digital Polandia, Krzysztof Gawkowski memperingatkan bahwa serangan siber dari Rusia di negaranya terus meningkat pada Selasa (6/5/2025). Ia menyebut serangan ini semakin intens menjelang pemilihan presiden (pilpres) Polandia.
Sejak dimulainya perang Rusia-Ukraina, Polandia terus meningkatkan pertahanan terkait ancaman invasi Rusia. Negara Eropa Timur itu bahkan sudah meningkatkan anggaran pertahanan hingga mencapai 4,2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2024.
Warsawa bahkan berencana meningkatkan lagi anggaran pertahanan hingga 4,7 persen pada 2025. Polandia juga berniat menampung senjata nuklir Amerika Serikat (AS) dan Prancis untuk memastikan keamanan negaranya.