Pekan lalu, Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, rakyat Moldova mendukung penuh hubungan baik dengan Rusia. Klaim itu didasari dari hasil pemilu daerah yang menunjukkan dukungan kepada calon pro-Rusia.
"Dalam batas minimum, Sandu melupakan bahwa hasil pemilu daerah yang sudah digelar tidak dimenangkan oleh partainya. Masih banyak rakyat Moldova yang ingin membangun kerja sama dengan negara kami dan kami tahu itu. Hasil pemilu ini menunjukkan bagaimana situasi dengan jelas," ungkap Peskov.
Dilaporkan Reuters, Presiden Maia Sandu mengatakan bahwa partainya, PAS, berhasil menang di sejumlah daerah di Moldova. Namun, calon dari partainya gagal memenangkan kandidat di beberapa kota penting di negara Eropa Timur tersebut.
Di ibu kota Chisinau, calon petahana Ion Ceban berhasil memenangkan pemilu daerah dengan mengalahkan calon dari PAS, Lilian Carp. Sedangkan kandidat kepala daerah PAS kalah di beberapa kota penting lain, seperti Balti, Cahul, dan Orhei.