Jakarta, IDN Times - Rusia, pada Senin (3/11/2025), melarang kendaraan listrik dan hybrid melintasi jembatan Krimea. Keputusan ini disebut untuk menghindari ancaman sabotase yang dilakukan oleh Ukraina.
“Larangan ini diterapkan untuk menjamin keamanan dan didasarkan pada rekomendasi dari aparat penegak hukum dan keamanan setempat. Larangan ini akan tetap berlaku hingga kabar selanjutnya,” tutur Gubernur Krimea, Sergey Aksyonov, dikutip dari The New Voice of Ukraine..
Dalam beberapa tahun terakhir Ukraina sudah melancarkan beberapa kali serangan ke jembatan Krimea. Alhasil, jembatan itu sempat ditutup sementara untuk perbaikan.
