Jakarta, IDN Times - Pemerintah Rusia angkat bicara soal tuduhan serangan rudal mereka ke rumah sakit anak-anak di Kiev, Ukraina, awal pekan ini. Pernyataan ini dirilis oleh Kedutaan Besar Rusia di Jakarta.
“Selama operasi militer khusus, Angkatan Bersenjata Federasi Rusia menargetkan hanya fasilitas-fasilitas militer saja dengan senjata ampuh jarak jauh. Berbeda dengan Ukraina, Rusia tidak pernah memerangi para warga sipil,” sebut pernyataan Kedubes Rusia di Jakarta, Sabtu (13/7/2024).
Akibat serangan rudal tersebut, setidaknya 42 orang tewas dan lebih dari 170 orang terluka. Rumah sakit melayani pasien anak-anak yang menderita kanker.