Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pesawat tempur. (Unsplash.com/John Torcasio)

Jakarta, IDN Times - Pejabat Ukraina, pada Minggu (1/9/2024), melaporkan bahwa Rusia telah melancarkan serangan udara terhadap wilayah Kharkiv dan Sumy. Serangan itu menyebabkan satu orang tewas dan 45 orang lainnya terluka.

Aksi militer Rusia dilakukan setelah Ukraina melancarkan gelombang serangan drone ke wilayahnya. Serangan itu menyebabkan kebakaran terjadi di dua fasilitas energi, tapi dilaporkan tida ada yang terluka atau tewas.

1. Serangan udara Rusia

Ilustrasi pesawat tempur. (Unsplash.com/Cibi Chakravarthi)

Dilansir dari Anadolu Agency, administrasi Militer Daerah Sumy mengatakan, serangan rudal menghantam truk gandum dan menewaskan satu orang serta melukai empat lainnya di dekat desa Verkhnya Syrovatka. Ukraina mengklaim lawannya telah meluncurkan rudal Iskander-M dan delapan drone ke wilayah Sumy dan Mykolaiv.

Sementara itu, Gubernur Kharkiv Oleh Synyehubov mengatakan, jumlah orang yang terluka akibat serangan di kota Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, meningkat menjadi 41 orang. Sebelumnya, ia menyampaikan ada 29 orang terluka setelah serangan menghantam Kompleks Olahraga kota itu, serta pusat perbelanjaan dan taman air.

“Jumlah korban di Kharkiv meningkat menjadi 41, termasuk lima anak-anak,” kata Synyehubov.

Kemudian, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa semua pasukan yang diperlukan telah dikerahkan untuk operasi penyelamatan.

"Namun, untuk menghentikan teror ini, semua pasukan global yang diperlukan harus dimobilisasi. Yang dibutuhkan bukan upaya yang luar biasa, tetapi keberanian yang cukup dari para pemimpin," ujar dia. 

2. Ukraina luncurkan 158 drone

Editorial Team

Tonton lebih seru di