Taipei, IDN Times – Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei menggelar Safari Ramadan di empat wilayah di Taiwan pada Sabtu (25/3/2023).
Kegiatan berupa sosialisasi kepada pekerja migran Indonesia (PMI) dilakukan di wilayah Keelung, Yilan, Penghu, dan Dongkang secara serentak.
Kepala KDEI Taipei, Iqbal S. Shofwan, yang hadir di Yilan menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi PMI karena membahas berbagai permasalahan aktual yang dihadapi PMI dalam bekerja di Taiwan.
Selain mendapatkan informasi terbaru dari otoritas Taiwan (imigrasi, ketenagakerjaan, dan kepolisian), para PMI juga dapat menanyakan dan berdiskusi berbagai permasalahan yang dihadapi guna mendapatkan solusi yang tepat.
Pada kesempatan tersebut, Iqbal menyerukan para PMI agar bersedia bekerja sama melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data dalam rangka pemilu 2024.
Kegitan ini juga dihadiri Kabid Naker KDEI Taipei di Yilan, yang mengharapkan agar seluruh informasi dari perwakilan pemerintah Indonesia di Taiwan bisa dibagikan ke PMI lainnya. Dengan demikian, seluruh PMI bisa mengetahui apa yang harus mereka lakukan ketika menghadapi masalah.
Para PMI di empat wilayah tersebut tampak antusias mengikuti kegiatan yang diisi dengan sosialisasi, tausiyah, salat berjamaah, dan buka puasa bersama. Tercatat sebanyak 114 PMI di Yilan, 82 PMI di Keelung, 70 PMI di Penghu, dan 77 PMI di Dongkang telah hadir pada kegiatan tersebut.
Safari Ramadan masih akan dilanjutkan di wilayah-wilayah lainnya di Taiwan, yaitu di Taoyuan berupa kegiatan pemulasaraan jenazah pada 9 April 2023, dan Sosialisasi Ketenagakerjaan pada 15 April 2023 di Kota Taoyuan, Changhua, Hualien dan Pingtung.
KDEI Taipei mengharapkan para PMI di wilayah yang akan diselenggarakan Safari Ramadan berikutnya dapat hadir dan memanfaatkan momen tersebut.