Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi taxi (pexels.com/Life Of Pix)

Cianjur, IDN Times - Seorang hacker (peretas) menyerang sistem sebuah aplikasi taksi populer di Rusia yaitu Yandex Taxi. Sistem kemudian mengirim ratusan pengemudi yang sama ke pusat kota Moskow sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas besar-besaran.

Kejadian itu terjadi pada Kamis (1/9/2022). Tidak ada satupun kelompok atau individu yang mengaku dan bertanggung jawab, namun ada spekulasi bahwa serangan tersebut menjadi bagian dari pertempuran antara peretas yang pro-Ukraina dan pro-Rusia.

Dalam sebuah pernyataan kepada Forbes Rusia, Yandex Taxi telah mengonfirmasi penyerangan tersebut. Mereka mengatakan kemungkinan penyebab kebobolan itu dikarenakan kerentanan teknis dan kini itu sudah diperbaiki.

1. Peretasan itu layaknya adegan film

Video yang telah tersebar di media sosial, menunjukkan belasan taksi berkumpul di tempat yang sama di Moskow barat. Dalam video itu, terlihat kondisi kemacetan hingga memaksa para pengemudi untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

Beberapa pengguna media sosial yang ikut menyebarkan video tersebut, mengatakan bahwa kejadian itu layaknya adegan dalam sebuah film. Sepertinya, video itu direkam oleh pengendara Taksi Yandex, dengan alamat di Kutuzovsky Prospekt yang dimasukan dalam sistem navigasi pengemudi, dikutip dari Newsweek

Rekaman video itu menjadi viral di Twitter, dengan lebih dari 2 juta kali ditonton. Hal ini menyebabkan beberapa pengguna media sosial bespekulasi bahwa peretasan itu sebagai pembalasan atas invasi Rusia ke Ukraiana.

2. Pihak perusahaan akan memberikan kompensasi bagi para pengemudi

Editorial Team

Tonton lebih seru di