Jakarta, IDN Times - Allied Democratic Forces (ADF), sebuah kelompok militan yang beroperasi di Uganda dan Republik Demokratik Kongo (RD Kongo), pada Minggu (27/2/22) malam, telah melancarkan serangan ke timur RD Kongo. Akibatnya, 20 penduduk sipil tewas.
Upaya untuk memerangi pasukan militan ADF telah dilakukan oleh pasukan gabungan Uganda dan RD Kongo. Operasi itu mulai dilakukan pada akhir November tahun lalu. Namun, militan ADF terus melancarkan serangan mematikan.
Beberapa tokoh masyarakat telah kecewa dengan operasi gabungan itu. Mereka meragukan kemampuan pasukan militer dua negara, karena meski operasi militer dilaksanakan, warga sipil terus dibunuh oleh kelompok militan.