7 Orang Tewas akibat Banjir Korsel, Tak Ada Korban WNI 

KBRI Seoul terus memantau perkembangan banjir di Seoul

Jakarta, IDN Times - Setidaknya tujuh orang dilaporkan tewas di Seoul, Korea Selatan akibat banjir bandang yang menerjang kota tersebut. Sementara, enam orang lainnya dinyatakan hilang dan sembilan orang lainnya terluka.

Akibat banjir ini, wilayah elite Gangnam dilaporkan terendam air. Pemadaman listrik pun diberlakukan di wilayah tersebut.

Hujan cukup deras mengguyur Seoul pada Senin (8/8/2022) pukul 20.00 malam waktu setempat.

Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Korsel, Seoul Terendam Air

1. Tak ada korban WNI dalam banjir bandang Korsel

Sejumlah daerah di Seoul terdampak antara lain, Incheon, dan sebagian daerah di Provinsi Gyeonggi dan Gangwon.

“KBRI Seoul telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan menghubungi simpul-simpul masyarakat Indonesia. Hingga saat ini tidak terdapat WNI yang terdampak langsung akibat bencana banjir tersebut,” kata Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, kepada IDN Times, Selasa (9/8/2022).

Berdasarkan database KBRI Seoul, tercatat 36.399 orang WNI yang menetap di Korea Selatan.

Masyarakat Indonesia di Korea Selatan diminta untuk terus memantau informasi dan petunjuk dari otoritas setempat. Hotline KBRI Seoul dapat dihubungi di nomor +82 10-5394-2546.

Baca Juga: Korea Selatan Minta China untuk Mencegah Aksi Provokatif Korea Utara

2. Kawasan elite Gangnam terendam air dan gelap gulita

Distrik Gangnam yang merupakan kawasan elite dilaporkan terendam air dan gelap gulita karena pemadaman listrik.

“Saya berada di dekat stasiun Gangnam tadi malam ketika curah hujan meningkat, dengan guntur dan kilat menyambar tiap 30 detik,” kata Lee Dongha, seorang pekerja kantoran di Seoul.

Seketika itu juga, jalanan di Seoul langsung terenam air begitu juga dengan bus dan stasiun kereta bawah tanah.

Baca Juga: Penampakan Kota di Korsel Ini Menginspirasi IKN Nusantara

3. Warga Seoul diminta waspada

Sementara itu, pemerintah Korsel meminta untuk warga, khususnya yang tinggal di Seoul untuk waspada akan banjir susulan.

Badan Meteorologi Korsel mengeluarkan peringatan hujan lebat di seluruh ibu kota dan wilayah metropolitan, serta sebagian Provinsi Gangwon dan Chungcheong. Hujan lebat juga diperkirakan akan turun hingga Rabu besok dengan curah hujan yang tajam.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya