China Serukan Penghormatan Wilayah di Timur Tengah

China sebut wilayah Timur Tengah sangat kompleks

Jakarta, IDN Times - Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin, kembali menyerukan agar pihak-pihak di Timur Tengah bisa menghormati kedaulatan wilayah masing-masing. Sikap tersebut, menurut Wang, perlu diambil agar konflik tidak semakin panas dan meluas di kawasan tersebut.

"Kami mendesak pihak-pihak terkait untuk tetap tenang, menahan diri, dengan sungguh-sungguh mematuhi Piagam PBB dan hukum internasional, menghormati kedaulatan dan integritas wilayah negara lain," kata Wang, dikutip dari laman Kemlu China, Rabu (7/2/2024).

China bersama Rusia di pertemuan Dewan Keamanan PBB kompak menuding Amerika Serikat (AS) telah memperburuk situasi yang sudah menegang di Timur Tengah, dengan menyerang milisi di Irak dan Suriah.

"Kami telah berulangkali mengatakan, situasi di Timur Tengah sangat kompleks dan rumit," ujar Wang.

Baca Juga: China dan Rusia Kecam Serangan AS di Irak dan Suriah

1. AS serang kapal tanpa awak Houthi di Yaman

Militer AS baru saja menyerang sejumlah kapal tanpa awak yang diduga milik Houthi di Yaman. Komando Pusat AS atau CENTCOM menyebut serangan itu menargetkan sejumlah kapal USV yang mudah meledak.

"Kapal-kapal itu dioperasikan Houthi," sebut CENTCOM.

Baca Juga: Rusia Geram Ekuador Kirim Senjata ke Amerika Serikat

2. Kapal Houthi bermuatan peledak

Sementara itu, CENTCOM juga melaporkan kapal-kapal tersebut bermuatan peledak.

Serangan dilakukan sekitar pukul 15.30 sore waktu setempat. Pasukan AS juga menyerbu lima rudal di wilayah Yaman.

3. AS gempur 30 fasilitas Houthi di Yaman

AS bersama Inggris juga sempat menggempur 30 fasilitas Houthi di Yaman. AS dan Inggris mengaku sudah menyerang puluhan fasilitas Houthi lewat udara dan 13 lokasi di darat. Serangan itu tak membuat milisi Houthi gentar menghadapi ancaman dari AS dan koalisinya.

"Serangan AS dan Inggris tidak akan menghalangi lagi dan berjanji akan memberikan tanggapan usai puluhan sasaran diserang," sebut Houhti.

Sikap sama juga ditegaskan Iran, usai fasilitasnya diserang AS. Mereka juga mengecam tindakan AS bersama sekutunya yang juga menyerbu Irak serta Suriah.

Baca Juga: India Marah karena Kapal Penelitian China Berlabuh di Maladewa

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya