Gelar Forum Bisnis dengan Eropa, Ini Sasaran Indonesia

Ada 5 sektor prioritas yang disasar Indonesia

Jakarta, IDN Times - Indonesia-Europe Business Forum atau IEBF akan digelar pada 17-18 Oktober 2023 di Jakarta. Forum bisnis ini dilaksanakan untuk memperkuat kemitraan antara Indonesia dan negara-negara Eropa.

“Mengangkat tema "Optimizing Indonesia-Europe Business Opportunity to Support Sustainable and Inclusive Economic Development, IEBF menyasar lima sektor prioritas yaitu elektronik, industri kreatif, ekonomi digital, infrastruktur kesehatan dan transisi energi,” kata Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri RI, Umar Hadi, dalam keterangannya, Kamis (12/10/2023).

Forum ini juga digelar dengan dukungan dari KADIN dan beberapa pihak lainnya.

Baca Juga: Menlu RI: Kerja Sama ASEAN-Uni Eropa Harus Saling Menguntungkan

1. Jadi kesempatan penetrasi produk Indonesia

Gelar Forum Bisnis dengan Eropa, Ini Sasaran IndonesiaDirektur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri RI Umar Hadi (kanan) dan Ketua Umum APINDO, Shinta Kamdani. (IDN Times/Sonya Michaella)

Sementara itu, Wakil Ketua Umum KADIN, Shinta Kamdani menuturkan bahwa IEBF 2023 akan fokus pada sisi bisnis sehingga kegiatan utama akan direncanakan berupa business pitching dan business matching.

“Saat ini dinilai masih terdapat ruang untuk penetrasi produk Indonesia di pasar Uni Eropa dan bersaing dengan negara-negara ASEAN lainnya,” ujar Shinta.

Untuk business pitching, telah terkonfirmasi delapan orang narasumber Indonesia dari sektor otomotif, makanan dan minuman, gaming, farmasi dan electromobility battery. Sementara untuk business matching, dilakukan 8 kegiatan preliminary business matching dan diperkirakan lebih dari 50 sesi business matching pada saat IEBF nanti.

Baca Juga: Negara Eropa Ramai-Ramai Kecam Serangan Hamas ke Israel 

2. Akan ada penandatanganan 8 MoU

Gelar Forum Bisnis dengan Eropa, Ini Sasaran IndonesiaBendera Uni Eropa dan beberapa bendera anggota dari Uni Eropa. (Pixabay.com/Dusan_Cvetanovic)

Selain itu, IEBF juga akan menyaksikan penandatanganan delapan Nota Kesepahaman kerja sama dan enam pengumuman kesepakatan bisnis di berbagai bidang, di antaranya perhubungan, energi dan energi terbarukan, alutsista, alat kesehatan, agrikultur, ketenagakerjaan, dan makanan serta minuman. 

Eropa merupakan salah satu sumber investasi dan teknologi dalam mendukung upaya Indonesia meningkatkan kapasitas industri dan industri hilir, menerapkan keberlanjutan, serta memajukan kreativitas dan inovasi.

Negara-negara di kawasan Eropa, khususnya Uni Eropa, merupakan mitra pembangunan Indonesia dan investor potensial untuk pelaksanaan peralihan ke ekonomi hijau dan pengembangan kerja sama strategis seperti infrastruktur dan critical technology.

3. IEBF digelar bersamaan dengan INALAC dan TEI

Gelar Forum Bisnis dengan Eropa, Ini Sasaran IndonesiaUMKM Binaan Pertamina membukukan total penjualan hingga Rp35 miliar di Trade Expo Indonesia (TEI) yang diselenggarakan Kementerian Perdagangan pada 19-23 Oktober 2022 di ICE BSD. (Dok. Pertamina)

IEBF merupakan penggabungan dari dua forum yaitu INA - Europe Business Forum dan INA-Central and Eastern Europe Business Forum, yang tahun 2022 lalu dilakukan secara terpisah.

Penyelenggaraan IEBF 2023 dilakukan back-to-back dengan INALAC (ndonesia - Latin America and the Caribbean) Business Forum tanggal 16-17 Oktober 2023 dan mendukung partisipasi pebisnis Eropa pada TEI (Trade Expo Indonesia) pada 18-22 Oktober 2023.

Baca Juga: Beasiswa Uni Eropa, 78 Mahasiswa Indonesia Belajar di Eropa

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya