Gelombang Panas Landa Eropa, Suhu Sampai 40 Derajat!

Eropa lebih panas dari Bekasi dan Surabaya nih

Jakarta, IDN Times - Gelombang panas kembali menyerang sejumlah negara di Eropa, termasuk Inggris, Spanyol, Prancis dan Portugal, serta Italia. Rata-rata suhu yang tercatat di negara-negara tersebut bisa mencapai 40 derajat celcius, bahkan lebih.

Rekor suhu tertinggi dipecahkan oleh kota-kota kecil di Prancis. Kota Cazaux tercatat bersuhu 42,4 derajat celcius. Suhu ini merupakan yang terpanas dalam beberapa tahun terakhir, dikutip dari CNN

1. Inggris mengalami hari terpanas dalam sejarah

Inggris juga mengalami suhu terpanas dalam sejarah, yaitu 38,1 derajat celcius. Suhu ini tercatat di Santon Downham, Suffolk.

Badan Meteorologi Inggris bahkan memperingatkan bahwa hari ini, Selasa (19/7/2022), Inggris akan mengalami suhu lebih panas dari kemarin.

Hal yang sama terjadi di Irlandia. Meski tak sepanas Inggris dan negara-negara Eropa lainnya, suhu di Irlandia menyentuh 33 derajat celcius dan diklaim sebagai suhu yang paling tinggi selama musim panas.

Baca Juga: Inggris Tutup Layanan Kereta Api dan Sekolah karena Suhu Ekstrem

2. Perubahan iklim yang nyata

Gelombang Panas Landa Eropa, Suhu Sampai 40 Derajat!Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez. (Instagram.com/sanchezcastejon)

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, mengatakan gelombang panas tahun ini merupakan bukti bahwa perubahan iklim tersebut nyata.

“Saya ingin berbagi bukti bahwa perubahan iklim nyata adanya dan bisa membunuh kita, ekosistem kita, keanekaragaman hayati kita,” kata Sanchez.

Sanchez menambahkan, sepanjang tahun ini lebih dari 70 ribu hektare hutan dilanda kebakaran karena gelombang panas. Tahun ini, ada 11 hutan di Spanyol yang terbakar.

3. Imbauan untuk warga Inggris tidak bepergian terlebih dahulu

Suhu yang semakin panas menyebabkan Network Rail, perusahaan kereta api di Inggris, menutup sejumlah jalurnya, termasuk East Coast Main Line dan tidak akan ada layanan antara London King’s Cross dan York serta Leeds.

Pemerintah Inggris juga meminta agar warganya berdiam diri di rumah jika suhu di negara tersebut menyentuh 39 derajat celcius. 

Kondisi di rute lain juga dapat berubah tergantung suhu dan cuaca hari ini. Panas yang ekstrem dapat menyebabkan rel mengembang, bengkok, atau melengkung. Suhu panas yang tinggi juga berbahaya bagi pekerja di kereta api bawah tanah.

Baca Juga: Eropa Dilanda Kebakaran Hutan, Pilot Damkar Tewas di Spanyol

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya