PM Anwar Ibrahim: Indonesia akan Selalu Jadi Prioritas bagi Malaysia
Anwar Ibrahim di Pemilu Malaysia. (twitter.com/anwaribrahim)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim tiba di Jakarta, Minggu (8/1/2023) kemarin untuk melaksanakan kunjungan kenegaraan perdananya.
"Indonesia akan selalu diprioritaskan oleh Malaysia dalam hubungan bilateral," kata Anwar, saat menghadiri pertemuan perusahaan Indonesia dan Malaysia, yang juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.
1. Alasan kunjungan perdana ke Indonesia
Anwar Ibrahim di Pemilu Malaysia. (twitter.com/anwaribrahim)Dilansir dari Channel News Asia, Senin (9/1/2023), Anwar menyebut, Indonesia adalah sahabat Malaysia. Maka dari itu, ia menjadikan Indonesia sebagai negara pertama yang ia kunjungi.
"Indonesia adalah tetangga. Kami memiliki akar yang sama dan persahabatan yang baik. Indonesia juga merupakan teman sejati ketika saya disingkirkan," ungkap Anwar.
"Indonesia menerima saya sebagai teman sejati. Saya tidak akan melupakan itu," tuturnya lagi.
Baca Juga: Anwar Ibrahim Tolak Gaji PM dan Mobil Dinas Mewah
2. Akan bertemu Jokowi di Istana Bogor
Editor’s picks
Suasana Istana Bogor pada Sabtu (9/10/2021). (IDN Times/Uni Lubis)Anwar akan bertemu Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo pada hari ini di Istana Bogor. Anwar mengungkapkan akan ada 12 hal yang bakal dibahas dengan Jokowi.
Dalam kunjungan ini, Anwar didampingi oleh istrinya, Wan Azizah dan beberapa menteri, antara lain Menteri Luar Negeri Zambry Abdul Kadir, Menteri Perdagangan dan Industri Internasional Tengku Zafrul dan pejabat Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta, Adlan Mohd Shaffieq.
Anwar dan rombongannya diketahui hanya dua hari berada di Indonesia yakni sampai hari ini.
3. Malaysia ingin berinvestasi di IKN
Sementara itu, Menlu RI Retno Marsudi juga hadir dalam pertemuan antara pebisnis Indonesia dan Malaysia, semalam. Retno juga berkesempatan bertemu Anwar di acara yang sama.
"Saya menyaksikan pertukaran MoU antara pebisnis RI-Malaysia, dan juga LoL untuk diserahkan ke otoritas IKN, mengenai keinginan Malaysia berinvestasi di IKN," tulis Retno di akun Instagram-nya.
Baca Juga: Tiba di Jakarta, PM Malaysia Temui Jokowi Bahas Investasi IKN
Topik:
Berita Terkini Lainnya
