Jakarta, IDN Times - Salah satu bus penumpang terbakar usai bertabrakan dengan dua truk di perbatasan antara Iran dan Armenia, Tutak, Agri, Turki Timur, Senin (7/11/2022).
Sebanyak tujuh orang tewas akibat insiden kecelakaan maut ini. Sedangkan, 18 orang lainnya dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, tujuh korban tersebut tewas di dalam bus yang terbakar setelah terbalik. Dia juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas para korban.
"Sayangnya, 7 warga kami telah kehilangan nyawanya di sebuah bus yang terbakar setelah terbalik. Saya berharap mereka mendapat rahmat Tuhan," kata Erdogan di akhir pidato tentang topik lain, seperti dikutip abcnews, Senin (7/11/2022).
Gubernur Agri, Osman Varol mengungkapkan, 18 korban luka tersebut kini menjalani perawatan medis di rumah sakit. Namun, dua di antaranya mengalami kondisi yang serius.
Berdasarkan laporan awal yang diterima gubernur, bus terbalik dan terseret akibat hantaman dari dua truk yang terlibat dalam kecelakaan ini.
Tabrakan ini juga mengakibatkan kebakaran hebat terhadap tiga kendaraan. Bahkan, asap hitam tebal dari kebakaran menutupi kawasan tersebut, sehingga mengganggu pengguna jalan lainnya.
Hal ini membuat sejumlah petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke tempat kejadian untuk memadamkan besarnya api.