Sindir Ukraina-Rusia, Jokowi: Bukan Saatnya Buat Ketengangan Baru
Presiden Joko "Jokowi" Widodo (Dok. Biro Pers Sekretariat Negara)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo meminta semua negara untuk mulai menghentikan ketegangan yang memicu perang, seperti yang terjadi di Ukraina dan Rusia. Menurutnya, semua negara harus bangkit bersama apalagi di tengah pandemik COVID-19 ini.
“Bukan saatnya membuat ketegangan baru yang menganggu pemulihan dunia, apalagi yang membahayakan keselamatan dunia, sebagaimana yang terjadi di Ukraina saat ini,” kata Jokowi saat membuka pertemuan tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral atau Finance Ministers and Central Bank Governors Meeting (FMCBG), Jalur Keuangan Presidensi G20 Indonesia, Kamis (17/2/2022).
1. Jokowi sebut ‘winter is coming’ yang pernah ia ucapkan benar-benar datang saat ini
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan, saat ini ekonomi dunia tengah terguncang karena pandemik COVID-19. Jokowi menyebut apa yang pernah ia sampaikan tentang winter is coming, ternyata terjadi saat ini.
“Sebagaimana saya katakan pada IMF World Bank Annual Meeting pada tahun 2018, the winter is coming. Dan saat ini, winter yang berat benar-benar datang. Pandemik belum berakhir, dan ekonomi dunia masih terguncang,” ujar Jokowi.
“Dalam situasi seperti ini, tidak ada satu negara pun yang bisa bangkit sendirian. Semua negara saling terkoneksi, tidak ada yang terisolasi,” lanjut dia.
Baca Juga: Rusia-Ukraina Masih Panas, KBRI Kyiv Imbau WNI Tunda Kunjungan
2. Jokowi sampaikan kebangkitan satu kawasan akan bangkitkan kawasan lain
Presiden Jokowi tiba di Glasgow, Skotlandia, menghadiri KTT Pemimpin Dunia COP26. (dok. Biro Pers Kepresidenan)Jokowi menuturkan, dalam kondisi saat ini, kebangkitan satu kawasan akan membangkitkan kawasan lain. Sementara, keruntuhan satu kawasan akan meruntuhkan kawasan lain.
“Saat ini, semua pihak harus menghentikan rivalitas dan ketegangan. Kita harus fokus untuk bersinergi, untuk berkolaborsi menyelamatkan, dan membangkitkan dunia tempat kita hidup, untuk segera bangkit kembali, pulih kembali,” ucap Jokowi.
3. Jokowi harap Menkeu dan Gubernur Bank G20 bisa tangani isu-isu strategis
Presiden Jokowi tiba di Glasgow, Skotlandia, menghadiri KTT Pemimpin Dunia COP26. (dok. Biro Pers Kepresidenan)Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini berharap, pertemuan antar menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari negara-negara G20 ini bisa merumuskan langkah-langkah kebijakan fiskal dan moneter yang saling bersinergi antar negara. Hal itu, kata dia, guna menyelesaikan permasalahan dunia.
“Kita harus berkolaborasi untuk menangani isu-isu strategis global tersebut dengan capaian-capaian yang nyata, capaian-capaian yang terukur untuk mengatasi masalah dan juga mencegah masalah agar pertumbuhan ekonomi dunia lebih inklusif dan berkelanjutan,” tutur Jokowi.
Baca Juga: Presiden Jokowi ke Balikpapan, Nur Aini : Pak Jokowi Tolong Saya!
Berita Terkini Lainnya
