Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
bendera Rusia (pexels.com/Сергей Велов)

Intinya sih...

  • Korea Utara (Korut) meratifikasi perjanjian pertahanan penting dengan Rusia untuk bantuan militer timbal balik.
  • Setidaknya 11 ribu tentara Korut dikirim ke Ukraina untuk berperang di garis depan melawan pasukan Kiev.
  • Perjanjian Korut-Rusia mengharuskan kedua negara memberikan bantuan militer segera jika salah satu diserang, meningkatkan kekhawatiran internasional.

Jakarta, IDN Times - Korea Utara (Korut) meratifikasi perjanjian pertahanan penting dengan Rusia yang menetapkan bantuan militer timbal balik. Itu dilakukan seiring dengan meningkatnya kekhawatiran internasional atas peningkatan kerja sama militer antara Moskow dan Pyongyang.

Intelijen Korsel, AS, dan Ukraina mengatakan bahwa setidaknya 11 ribu tentara Korut telah dikirim untuk berperang di garis depan melawan pasukan Kiev. Sebagian besar pasukan Pyongyang telah dikerahkan ke wilayah Kursk di Rusia, yang sebagian berada di bawah kendali negara yang didukung Barat tersebut, dikutip dari Al Jazeera.

Editorial Team

Tonton lebih seru di