Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Lalu Muhamad Iqbal, mengonfirmasi bahwa sampai saat ini tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban tewas dalam insiden banjir bandang di Libya.
Hingga saat ini, korban tewas banjir di Libya timur ini mencapai enam ribu jiwa.
"Sejauh ini tidak ada WNI yang jadi korban. Karena ini di timur juga, jauh dari Ibu Kota Tripoli," kata Iqbal, ketika ditemui di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Kamis (14/9/2023).
Ketika ditanya apakah ada WNI yang berdomisili di Libya timur, Iqbal mengatakan, jika ada, WNI tersebut pasti termasuk WNI nonprosedural.
"Moratorium belum ditutup, jadi kalau ada WNI di sana berarti nonprosedural. Tapi teman-teman (KBRI Tripoli) selalu mencoba mencari informasi untuk hal itu," ucap Iqbal lagi.